Disuntik Dana Lagi, Grab Kantongi Rp 700 Miliar Lebih

Jakarta - Grab kembali mendapat pendanaan dalam babak Series H yang tengah dibuka olehnya. Kali ini, pihak perbankan yang jadi investornya.

Adalah Kasikorn, bank asal Thailand, yang menyuntikkan dana segar sebesar USD 50 juta, atau sekitar Rp 700 miliar lebih, kepada penyedia jasa ride-hailing tersebut. Investasi tersebut akan melibatkan keduanya dalam kerja sama pada sistem pembayaran di dalam aplikasi Grab, yaitu GrabPay.

Baca juga: Disuntik Rp 3 Triliun, Akan Ada yang Baru di Aplikasi Grab

Kerja sama serupa sudah terlihat di Indonesia. Belum lama ini, Grab bekerja sama dengan Lippo Group untuk menghadirkan Ovo di dalam aplikasi startup besutan Anthony Tan itu.

Soal pembayaran, Grab juga sudah mendapat lisensi uang elektronik di Singapura, Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Ia juga sudah bekerja sama dengan MasterCard untuk memberikan kartu debet virtual di dalam aplikasinya pada tahun depan, membuat mereka tampak sangat serius dalam menggarap fintech.

Mirip dengan agenda di atas, Grab dan Kasikorn akan meluncurkan metode pembayaran hasil kerja sama antara keduanya pada 2019. Seperti Ovo di Indonesia, 'GrabPay by Kbank', jika memang akan diberi nama seperti itu, bakal tersedia untuk masyarakat Negeri Gajah Putih.

Selain itu, Kasikorn juga berniat untuk memberikan layanan pinjaman di dalam aplikasi Grab. Namun untuk yang satu ini, belum ada tanggal pasti mengenai kapan diluncurkannya, sebagaimana detikINET kutip dari TechCrunch, Jumat (9/11/2018).

Baca juga: Hyundai Group Suntik Grab, Ini Kaitannya ke Program Mobil Listrik

Pendanaan ini sendiri membuat Kasikorn bergabung dengan nama-nama seperti Hyundai, Microsoft, Booking Holdings, dan Toyota yang sudah mengumumkan penanaman modalnya kepada Grab belum lama ini.

Di samping itu, ada juga firma investasi semacam OppenheimerFunds, Ping An Capital, Mirae Asset-Naver Asia Growth Fund, Lightspeed Venture Partners, Macquarie Capital yang melakukan hal serupa. (mon/krs)