Angka pengapalan yang diestimasikan ini naik sekitar 43% dari tahun sebelumnya. Sebagaimana diketahui, di tahun 2017 lalu Xiaomi mengapalkan total 70 juta unit smartphone ke berbagai negara, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Minggu (29/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedatangan Xiaomi ke pasar AS mungkin bisa dibilang tidak di waktu yang tepat, mengingat terjadi perselisihan antara vendor China dengan AS. Ditambah hubungan AS dengan China memang sedang tidak akur terkait potensi perang dagang antara keduanya.
Namun, Xiaomi sendiri sejauh ini dianggap masih dalam zona aman. Berbeda dengan dua vendor, yakni ZTE dan Huawei yang terlibat perseteruan dengan pemerintah AS.
Bicara pengapalan ponsel, baru-baru ini dilaporkan terjadi penurunan terbesar di kuartal pertama tahun 2018. Menurut laporan hanya ada 91 juta unit ponsel yang dikapalkan. (rou/rou)