Manager RumahDewi, Sumina, mengatakan, situs ini merupakan startup asli Indonesia yang dibangun sejak 2014 dan mulai diluncurkan pada pertengahan tahun 2016.
"RumahDewi hadir untuk menjawab kebutuhan industri properti yang berkembang pesat, terutama dengan momentum tax amnesty. Kami sebagai karya anak bangsa, berkomitmen tinggi untuk memberikan kontribusi besar dalam mendukung kemajuan industri properti dalam negeri dengan menghadirkan layanan berkualitas," kata Sumina, Minggu (5/2/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengguna tinggal mengunjungi laman RumahDewi, atau mengunduh aplikasi di Google Play Store dan Apple Store untuk mendapatkan segala jenis informasi terkait properti seperti rumah, ruko, gudang, apartemen, tanah, rumah kos, ruangusaha, hingga ruang kantor.
Agar semakin memudahkan para pencari properti, di halaman depan terdapat kolom pencarian canggih yang bisa langsung diisi dengan memasukkan alamat atau lokasi sekitar.
"Terdapat juga filter pencarian yang lebih rinci dengan menyaring pencarian berdasarkan area lokasi, kisaran harga, dan tipe properti. Sehingga hasilnya lebih akurat sesuai dengan kebutuhan," jelasnya.
Sumina mengatakan, fitur penting yang menjadi kekuatan di RumahDewi adalah listing sewa, listing jual, profil usaha, profil agensi, dan profil developer. Para pebisnis baik itu agen properti maupun developer, bisa dengan mudah mengelola unit propertinya secara mandiri baik melalui web maupun aplikasi smartphone.
"Layanan kami saat ini telah menjangkau di 34 provinsi atau sekitar 500 kota di seluruh indonesia. Telah memiliki 2500 agen dan 100.000 listing. Kami makin antusias untuk segera menyelesaikan beragam fitur lainnya di akhir tahun 2016 ini. Tahun depan, kalangan developer, agen dan pencari properti segera menikmati pengalaman baru melalui fitur tersebut," tambah Sumina. (rou/rou)