Ditemui detikINET usai peluncuran tiga printer terbaru, Riswin Li selaku Senior Manager Product Marketing PT Epson Indonesia mengatakan memang pabrik yang di Cikarang ini lebih condong untuk ekspor. Dengan persentase mencapai 60β .
"Kontribusi pabrik di Cikarang itu memang lebih besar untuk ekspor. Kebanyakan produk yang diekspor itu yang memiliki segmen high-end. Sementara untuk yang low-end kami mengimpor dari Filipina," ujar Li di hotel Courtyard by Marriot, Nusa Dua, Bali, Jumat (26/8/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Epson sendiri menempati kawasan seluas lebih dari 255 ribu meter persegi. Pabrik ini telah menyerap tenaga kerja total 14 ribu orang dan direncanakan terus bertambah.
Kandungan lokal produk yang dihasilkan Epson telah mencapai 70% sehingga memberikan ruang bagi tumbuhnya industri penunjang dalam negeri di mana saat ini telah melibatkan sekitar 129 perusahaan.
Dalam lawatannya ke pabrik Epson April lalu, Menteri Perindustrian yang saat itu masih dijabat Saleh Husin, mendukung langkah Epson sebagai bentuk peningkatan kinerja ekspor di Indonesia.
Tercatat, share ekspor Indonesia ke ASEAN saat ini mencapai 23% (tumbuh 11,39%) dan ke luar ASEAN sebesar 77%. Pertumbuhan ini ditargetkan mengalami kenaikan sebesar 1% per tahun sehingga pada tahun 2030 share kspor Indonesia ke ASEAN diharapkan dapat mencapai sebesar 40%.
![]() |
Rajai Market Share Indonesia
Sebagai salah satu produsen printer terbesar di Indonesia, pangsa pasar Epson di Tanah Air diklaim menempati posisi nomor wahid dengan jumlah persentase mencapai 50β dalam hal pendapatan.
Sementara untuk kuantitas, pangsa pasar Epson di Indonesia harus puas menempati urutan nomor dua dengan perolehan persentase hanya 28β . Menurut Li hal ini terjadi karena produk yang ditawarkan oleh Epson cenderung memiliki banderolan harga yang mahal.
"Kalau mau rebut posisi nomor satu ya kita harus mengeluarkan produk-produk entry level dengan harga yang terjangkau seperti yang dilakukan kompetitor. Epson Indonesia sendiri sudah ingin, tapi belum ada jawaban dari pusat," pungkasnya. (mag/rou)













































