Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
detikInet
Samsung (Ternyata) Jauh Lebih Besar Dibanding Apple + Google

Samsung (Ternyata) Jauh Lebih Besar Dibanding Apple + Google


Yudhianto - detikInet

Foto: detikINET/Rachman Haryanto
Jakarta - Mendengar kata Samsung pasti yang langsung terlintas adalah seri ponsel Galaxy. Tapi perusahaan Korea ini sebenarnya lebih jauh dari itu, saking besarnya bahkan ketika Apple digabung Google pun masih belum bisa mengalahkan Samsung.

Bukannya tanpa alasan, tercatat sebesar 17% ekonomi Korea Selatan itu dipegang oleh Samsung. Selain itu ada sebanyak 489 ribu orang yang menggantungkan hidupnya bekerja di perusahaan-perusahaan Samsung. Angka pekerja Samsung itu masih lebih banyak meski ketika dibandingkan total pekerja Apple, Google, dan Microsoft di seluruh dunia.

Lantas apa maksud perusahaan-perusahaan Samsung? Jangan kira Samsung cuma bertahan dengan pembuatan ponsel dan elektronik miliknya, perusahaan ini lebih dari itu. Malah Apple bukan apa-apanya kalau dibandingkan Samsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Siapa sangka kalau perusahaan kebanggaan Korea Selatan ini sebenarnya bergerak di hampir semua bidang bisnis. Oleh khalayak umummMungkin Samsung lebih dikenal lewat ponsel dan perangkat elektroniknya, namun sebenarnya Samsung juga menggarap bisnis pembuatan kapal laut, alat berat, hingga konstruksi.

Ukuran kapal laut yang digarap Samsung juga tak main-main, mencapai 400 ribu meter persegi. Artinya luasnya sebanding dengan sekitar 5.200 lapangan sepak bola yang dijadikan satu-kesatuan. Tapi itu belum apa-apa, karena nyatanya bisnis Samsung juga merambah peralatan militer.

Samsung ternyata juga merupakan pembuat pesawat jet tempur pertama Korea yang dinamai KF-16. Itu belum termasuk helikopter, kendaraan tempur, hingga tank. Diberi sebutan K9 Thunder, tank bikinan Samsung disebut mampu menembak proyektil peluru hingga sejauh 40 km.

Ada lagi yang menarik, Samsung juga membuat senjata mesin robotik yang disebut SGR-A1. Senjata ini diklaim bisa mendeteksi pergerakan musuh dan menembaknya dari jarak 3,2 km. Kalau di game, senjata semacam ini kerap dibilang sebagai turret, namun dengan jangkauan tembak yang sangat jauh.

Lanjut ke industri lainnya, Samsung juga bergerai di industri sipil. Tahu gedung tertinggi dunia Burj Khalifa? Bangunan yang tingginya mencapai 828 meter itu ternyata dibangun oleh Samsung. Termasuk juga gedung Taipei 101 di Taiwan yang tak kalah menjulang dengan ketinggian 508 meter, dan menara Petronas 2 yang tingginya 451,9 meter, itu semua juga dibangun oleh Samsung.

Untuk urusan buang-buang duit, perusahaan ini juga pantas dibilang sebagai salah satu yang paling boros. Samsung disebut mampu menghabiskan dana hinga USD 14,1 miliar atau sekitar Rp 183 triliun (1 USD = Rp 13.000) untuk riset dan pengembangan saja, setidaknya untuk tahun 2015 lalu. Angka tersebut jauh lebih besar dibandingkan dengan Google yang menghabiskan USD 9,8 miliar dan Apple yang menguras USD 6 miliar demi mendanai riset dan pengembangan.

Meski kedengerannya teramat sangat besar, bisa jadi sebenarnya dana pengembangan tersebut bukan apa-apa bagi Samsung. Sebab untuk tahun 2014 lalu, revenue perusahaan ini secara total mencapai nilai USD 305 miliar yang setara Rp 3.900 triliun.

(yud/rou)







Hide Ads