Rencananya, platform dari AtHoc yang memungkinkan komunikasi bisa dilakukan secara real time jika terjadi krisis dalam sebuah perusahaan itu akan digabung dengan portofolio dari solusi BlackBerry Enterprise.
Bagi AtHoc, akuisisi ini akan membantu untuk ekspansi ke pasar global dan meningkatkan skala ekonominya dan mengembangkan aplikasi ke pasar lebih luas. Kolaborasi ini diakui akan saling menguntungkan kedua belah pihak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami membuat investasi strategis di segmen sekuriti dan Internet of Things dengan mengakuisisi AtHoc. Ini akan memungkinkan kami untuk menyediakan pendekatan komunikasi yang holistik dan menyeluruh," kata CEO BlackBerry John Chen dalam keterangan yang diterima detikINET, Kamis (23/7/2015).
Transaksi ini diharapkan akan selesai pada kuartal ketiga 2016 tahun fiskal BlackBerry dan tunduk pada aturan yang berlaku. "AtHoc dan BlackBerry memiliki visi yang sama agar dunia terhubung dengan aman,β pungkas Guy Miasnik, President & CEO AtHoc.
(rou/rou)