Teknologi ini disematkan LG pada bodi bagian belakang G Flex. Goresan adalah hal yang sulit dihindari dalam penggunaan ponsel, dengan teknologi ‘self-healing’, LG mengklaim terjadinya goresan pada bodi dapat dikurangi atau bahkan ditiadakan.
Pada demo yang ditujukan, LG membuktikan kemampuan ‘self healing’ pada bodi belakang G Flex dengan cara menggoreskannya menggunakan serabut kawat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, kelebihan ponsel lengkung LG G Flex juga terletak pada kemampuannya yang dapat menahan beban hingga 40 kg, terutama pada bagian lengkungnya.
Dengan begitu, meski secara tidak sengaja tertekan atau terduduki dari yang sebelumnya lengkung hingga menjadi lurus, hal tersebut tak akan mempengaruhi kinerja G Flex.
Saat tak lagi tertindih beban, G Flex juga akan kembali ke bentuk aslinya yang lengkung. Membuktikan bahwa meski mengusung bentuk lengkung, pengguna G Flex tak perlu khawatir dengan ketahanan pada bagian lengkungannya.
Artikel Terkait:
-. Google Nexus 5, Android Bintang Lima Harga Mahasiswa
-. Manisnya KitKat di Google Nexus 5
-. Android Lengkung LG G Flex, Hebat atau Mengecewakan?
-. Duel Android Layar Lengkung: Galaxy Round vs G Flex
(yud/ash)