Sejauh ini, delapan beasiswa telah diberikan kepada mahasiswa tingkat Magister dan Doktor, dan tahun ini akan ada tambahan 10 mahasiswa Magister dan 12 mahasiswa Sarjana tingkat akhir yang akan diberikan beasiswa.
Beasiswa meliputi biaya pendidikan di ITB dan juga uang insentif riset selama masa studi mereka di BlackBerry Innovation Center ITB. Selain itu, mahasiswa pasca sarjana juga diberikan fasilitas komputer jinjing dan perangkat smartphone BlackBerry.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proyek riset akan difokuskan agar memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat Indonesia melalui aplikasi mobile, seperti sistem pelayanan kesehatan secara mobile, smart transit/transportation, smart mobile learning, smart logistics, dan lain-lain, dalam kerangka smart city atau smart society.
Selain itu, para mahasiswa juga akan diberikan bekal tentang kewirausahaan. Misi utamanya adalah untuk membangun kemampuan kewirausahaan para mahasiswa dan memberikan dorongan untuk mengembangkan pengetahuan dan memberikan kesempatan penciptaan bisnis-bisnis baru yang inovatif.
"Sebagai korporasi yang menjadi bagian dari masyarakat, RIM memiliki komitmen di Indonesia dan ingin berinvestasi kembali ke masyarakat dalam bentuk inisiatif jangka panjang," kata Hastings Singh, Managing Director RIM Asia Selatan, dalam keterangan pers kepada detikINET, Rabu (19/9/2012).
"Kolaborasi kami dengan ITB, yang pada akhirnya akan membantu mendorong Indonesia untuk menjadi terdepan dalam industri mobile, adalah contoh bagus," paparnya lebih lanjut.
Menurut Hastings, 30 penerima beasiswa itu akan dilengkapi dengan teknologi terbaru dan pendidikan yang akan membekali mereka dengan keterampilan dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk merintis karir dan memulai usaha di sektor ini.
"Para penerima beasiswa ini telah menunjukkan kinerja dan kepribadian yang sangat baik, catatan akademis yang mengesankan, dan memiliki motivasi di bidang pengembangan perangkat lunak mobile dan kewirausahaan," kata Dr IGB Baskara Nugraha dari ITB mengenai kriteria penerima beasiswa.
Sejauh ini, delapan penerima beasiswa yang telah ditetapkan untuk Program Magister adalah Ardhian Ekawijan, Dicky Arinal, Puspoko Ponco Ratno, dan Rizky Ario Nugroho. Sedangkan penerima beasiswa Program Doktor adalah Iqbal Rahmadian Pamungkas, Oktariani Nurul Pratiwi, Susetyo Bagas Bhaskoro, dan Iksan Nur.
(rou/ash)