Mereka juga fokus mendapatkan lebih banyak manfaat dari virtualisasi, yakni meningkatkan ketersediaan IT dan aktivitas pencadangan serta pemulihan (backup and recovery) jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Hasil studi yang dilakukan firma riset Spiceworks menunjukkan, 77% UKM telah menggunakan atau merencanakan ingin memakai software virtualisasi pada kuartal kedua 2012.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada perhelatan VMworld 2012 yang berlangsung 26-30 Agustus 2012, di San Francisco, Amerika Serikat, penyedia solusi virtualisasi dan infrastruktur cloud VMware meluncurkan solusi VMware vSphere 5.1 terbaru yang diperuntukkan bagi kalangan UKM.
Solusi ini diklaim membantu UKM agar memudahkan mereka menyederhanakan dan melindungi IT melalui virtualisasi dan otomatisasi aktivitas manajemen dan kesinambungan bisnis.
"Permintaan utama akan IT yang moderen, yakni untuk menjalankan operasional bisnis, menyeimbangkan pasokan dengan permintaan IT serta kemampuan merespons dengan cepat terhadap kebutuhan bisnis, tetap sama saja apa pun ukuran bisnis Anda, termasuk UKM," kata Russ Stockdale selaku Vice President dan General Manager SMB Solutions VMware.
Menurutnya, tantangan yang dihadapi UKM adalah bagaimana mereka bisa melakukan semua hal itu dengan hanya mengandalkan sebuah tim IT yang kecil.
Solusi VMware bagi UKM diklaimnya membantu tim IT yang kecil atau praktisi individu mendapatkan akses pada kesinambungan bisnis dan manajemen dengan memangkas kompleksitas dari aktivitas mendistribusikan, mengooperasikan dan mengamankan sistem-sistem tersebut
VMware vSphere dibangun di atas arsitektur hypervisor yang telah teruji, sehingga mampu menawarkan performa dan jaminan ketersediaan aplikasi bisnis yang bersifat mission-critical.
Paket solusi VMware vSphere 5.1 akan mencakup lebih dari 100 peningkatan dan fitur baru yang bisa meningkatkan efisiensi dan disebut-sebut menekan biaya operasional IT hingga 30% dan menjamin tingkat layanan aplikasi.
(rns/rou)