Speedtest, penyedia layanan uji kecepatan internet global, merilis laporan terbaru terkait koneksi internet di berbagai belahan kota di dunia. Terungkap bahwa kecepatan internet di Bekasi makin ngacir di penghujung 2022.
Sebagai informasi, ada dua kota di Indonesia yang jadi acuan yang kemudian diadu dengan kota di negara lainnya, yakni Bekasi dan Jakarta Selatan.
Kriteria kota besar yang masuk dalam daftar Speedtest Global Index itu dua kota terbesar dari masing-masing negara. Kota tersebut juga harus memiliki lebih dari 500 ribu penduduk dan cukup untuk dimasukkan ke dalam sampel.
Dalam laporan Speedtest Global Index Desember 2022, Speedtest memperlihatkan kalau layanan internet di Bekasi ada peningkatan yang sekarang mempunyai rata-rata kecepatan download internet mobile 19,80 Mbps.
Dari segi peringkat internet mobile di seluruh dunia, kota penyangga Jakarta itu naik tujuh peringkat ke posisi 127 dari 172 kota.
Jakarta Selatan juga mengalami pertumbuhan, meski tidak peningkatan peringkatnya tidak sedrastis Bekasi, yakni cuma merangsek tiga urutan dibandingkan bulan sebelumnya. Menurut Speedtest, rata-rata kecepatan download internet mobile di Jakarta Selatan per Desember 2022 menyentuh 18,44 Mbps atau naik.
Berbanding terbalik kalau berbicara kecepatan internet fixed broadband di penghujung tahun 2022. Kecepatan internetnya 30,53 Mbps yang mana itu membuatnya turun satu peringkat menduduki nomor 135 dari 192 kota di dunia.
Jakarta Selatan juga demikian. Anjlok dua posisi menempati peringkat 135 dengan kecepatan internet fixed broadband yang menyentuh 30,85 Mbps.
Pada laporan Speedtest Global Index Desember 2022, Ar-Rayyan di Qatar masih unggul pada kategori kota internet mobile tercepat di dunia dengan rata-rata mencapai 185,14 Mbps.
Sedangkan di kategori fixed broadband juga tidak mengalami perubahan. Ibu Kota China, Beijing, masih di puncak klasemen dengan kecepatan internet download fixed broadband 276,56 Mbps.
Simak Video "Video: Mayoritas Gen Z di Inggris Pilih Hidup Tanpa Internet"
(agt/agt)