Jaringan 4G XL Axiata Selimuti Kepulauan Natuna
Hide Ads

Jaringan 4G XL Axiata Selimuti Kepulauan Natuna

Adi Fida Rahman - detikInet
Sabtu, 21 Des 2019 10:34 WIB
Foto: XL Axiata
Jakarta - XL Axiata terus melanjutkan pembangunan jaringan telekomunikasi di lokasi terluar, terdalam dan terpencil (3T) melalui skema USO (Universal Service Obligation). Di penghujung tahun 2019 ini, tiga BTS 4G USO mulai beroperasi di kepulauan Natuna di Provinsi Kepulauan Riau, Musi Rawas di Sumatera Selatan, dan Pesisir Barat di Lampung.

Keberadaan jaringan 4G diharapkan mampu mendukung pemerataan pembangunan di kawasan perbatasan, serta memperkuat aspek ketahanan nasional mengingat letak Natuna di garis terdepan wilayah Republik Indonesia di wilayah Laut Cina Selatan.


"Terletak di area pemukiman, jaringan yang dibangun dengan skema USO di Natuna ini memiliki jangkauan hingga radius 7 KM. Warga setempat dan aparat pemerintah bisa memanfaatkan layanan telekomunikasi dan internet cepat 4G untuk bermacam aktivitas produktif," kata I Gede Darmayusa, Plt Chief Technology Officer XL Axiata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain jaringan USO, XL Axiata sudah hadir di Anambas dan Natuna sejak tahun 2008 dengan layanan 2G yang menggunakan koneksi satelit dan kemudian ditingkatkan menjadi layanan 3G. Bahkan bulan Maret 2019 lalu, XL Axiata telah meresmikan jaringan data 4G di Kepulauan Anambas, yang terletak di sebelah Barat Daya Kepulauan Natuna, dengan memanfaatkan backbone Palapa Ring Barat, bekerjasama dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) dalam memanfaatkan jaringan Palapa Ring Barat. Saat ini, terdapat sekitar 2000 pelanggan di Natuna.

Pembangunan jaringan USO oleh XL di 2019 ditargetkan mencakup 289 titik di 51 kabupaten yang tersebar di berbagai provinsi, baik di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua. Dari seluruh 289 BTS USO yang dibangun merupakan BTS 4G.

Jaringan 4G XL Selimuti Kepulauan NatunaFoto: XL Axiata


Area luar Jawa dinilai memiliki potensi perluasan jaringan utama. Sebab penggunaan data internet yang sangat tinggi. Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia mengalami peningkatan hingga 500% dari 29 juta menjadi 171 juta, di mana 44% penggunanya berada di luar Jawa dan akan terus bertambah.

Sebelumnya pada tahun 2017 dan 2018, XL Axiata juga telah mulai membangun jaringan USO di sejumlah daerah, antara lain Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sumatra Selatan, Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat. Sambutan masyarakat di semua area titik BTS berada dinilai positif, ini ditandai kenaikan data trafik yang cukup signifikan sejak pertama kali beroperasi hingga saat ini, rata-rata antara 11% - 15%.



Secara nasional, per akihr September 2019 lalu, XL Axiata memiliki pelanggan sebanyak 55,5 juta pelanggan, dan diperkuat dengan lebih dari 129.000 BTS termasuk lebih dari 53.000 BTS 3G dan lebih dari 39.000 BTS 4G. Jaringan 4G LTE XL Axiata juga terus diperluas, dan saat ini sudah mencapai lebih dari 410 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia.


(afr/afr)