Diutarakan Chief Service Management XL Axiata Yessie D. Yosetya, pendapatan data di XL sudah mencapai 67%. Sementara voice dan SMS terus terkikis.
"Kontribusi data tiap tahun semakin meningkat. Orang sekarang sudah mulai memanfaatkan fitur panggilan telepon melalui aplikasi pesan instan. Jadi, itu mengapa data semakin tumbuh," ucap Yessie.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, yang menarik dari pertumbuhan data ini adalah tidak pasti datang dari pengguna smartphone yang sudah terhubung dengan jaringan 4G atau 3G. Dari pengguna ponsel yang masih 2G pun, tetap mengakses data.
"Walaupun 2G itu kan Edge ya. Tapi, dipakai untuk data juga kenceng. Edge itu kan bisa dipakai untuk media sosial, seperti WhatsApp, bahkan membuka YouTube," ujar Francky Rinaldo Pakpahan, VP XL Axiata Regional Sumatra di kesempatan yang sama.
Bicara tren penggunaan data, XL mencatat nomor satu biasanya pelanggan menggunakan data untuk streaming video. "Streaming video macem-macem, mulai dari YouTube, Facebook, apalagi waktu pas Facebook keluarin fitur langsung live. Nah, kedua itu media sosial, urusannya WhatsApp, chatting, dan sebagainya," pungkas Yessie. (mag/fyk)