Refarming Telkomsel Rampung November 2015

Jakarta - Proses penataan ulang (refarming) jaringan 4G LTE di frekuensi 1800 MHz yang dilakukan oleh Telkomsel dalam waktu dekat akan berakhir. Menurut Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah, pihaknya menargetkan rampung di bulan November 2015.

"Saat ini proses refarming sudah masuk Jawa Tengah kemudian nanti akan berlanjut sampai terakhir di Jabodetabek. Kira-kira selesai bulan November 2015 lah," ujar Ririek di Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (10/10/2015).

Ririek pun menuturkan jika proses refarming yang serentak dilakukan oleh empat operator lainnya ini berjalan dengan lancar tanpa kendala. "Sejauh ini proses alhamdulillah tidak ada kendala. Memamg ketika di awal sedikit terdapat kendala di skenario, tapi sekarang tidak ada masalah," imbuh Ririek.

Sebelumnya, pemerintah melalui Kominfo telah menargetkan para operator menyelesaikan penataan frekuensi 1.800 MHz sampai akhir tahun 2015. "Kami berharap akhir tahun ini selesai di seluruh Indonesia. Sehingga masyarakat dapat menikmati koneksi yang lebih kencang," ujar Menkominfo, Rudiantara beberapa waktu lalu.

Telkomsel sendiri saat ini baru menggelar jaringan 4G LTE frekuensi 1.800 MHz di tiga kota, yakni Mataram, Makassar, dan Manado dengan menggunakan lebar pita 10 MHz. Jika nanti proses refarming sudah rampung maka lima kota sisanya, seperti Bali, Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan yang saat ini masih menggunakan frekuensi 900 MHz akan dialihkan ke 1.800 MHz.

Selain delapan kota tadi, di kesempatan yang sama Mas'ud Khamid, Direktur Sales Telkomsel juga mengungkap rencana Telkomsel untuk menggelar jaringan 4G LTE komsersial di empat kota, yakni Balikpapan, Pekanbaru, Yogyakarta, dan Batam. Sayang, Mas'ud tidak menyebutkan secara detail kapan itu terselenggara.

(yud/yud)