Ekspansi 3G Masih Jadi Prioritas Telkomsel di 2015

Yogyakarta -

Meskipun tengah gencar-gencarnya menggeber 4G LTE, Telkomsel ternyata masih menggantungkan kelangsungan hidup perusahaan dari layanan 3G. Hal itu terlihat dari rencana ekspansi jaringannya di sepanjang 2015 ini.

Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah mengatakan tahun ini akan menambah 15 ribu base transceiver station (BTS) baru sehingga infrastrukturnya secara nasional bisa genap 100 ribu BTS.

‎"Dari 15 ribu BTS yang kita bangun tahun ini, rencananya 75% akan mendukung jaringan 3G, sedangkan sisanya untuk 2G dan 4G," ungkap Ririek di Hotel Eastparc, Yogyakarta, Jumat (20/3/2015).

Untuk menopang ekspansi perusahaan tahun ini, Telkomsel menurut Direktur Keuangannya, Heri Supriadi, pihaknya akan mengalokasikan belanja modal sekitar 18%-20% dari pendapatan 2014 yang sebesar 66,25 triliun.

"Angkanya sekitar Rp 12,9 triliun, karena secara konservatif kami ingin tumbuh sama dengan industri yakni di kisaran 7%-8% atau mendapat omzet Rp 71,5 triliun di 2015," ujarnya dalam kesempatan yang sama.

Sementara Ririek menambahkan, Telkomsel sudah menetapkan tiga program unggulan pada tahun ini yakni True Broadband Experience (TrueBEx), Digital World, dan Great Digital Payment Experience.

TruBEx adalah upaya peningkatan kualitas layanan data di 30 broadband city dan seribu Point of Interest (POI) yang diharapkan dapat memberikan real customer experience berupa kecepatan download dengan rata-rata sebesar 1,5 Mbps.

Salah satu bentuk implementasi TrueBEx adalah digelarnya 4G di Jakarta, Bali, serta Bandung. Di tiga kota itu, Telkomsel telah mengantungi 160 ribu pelanggan dengan dukungan 600 eNode B alias BTS 4G. Tak lama lagi, 4G Telkomsel juga akan hadir di Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado.

Dari sisi Digital World, Telkomsel akan memperkuat aplikasi MyTelkomsel yang saat ini telah ada, untuk diposisikan sebagai akses poin bagi pelanggan dalam melakukan pembelian berbagai produk seperti voucher, paket data, dan lainnya.

Sedangkan untuk digital payment, Telkomsel akan terus mengembangkan layanan T-Cash dengan menggunakan teknologi Near field Communication (NFC) dan memperbanyak mitra merchant.

Seperti diketahui, Telkomsel sepanjang 2014 dibekali belanja modal sebesar Rp 14,5 triliun dan berhasil meraih pertumbuhan triple double digit di pendapatan, Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA), dan laba bersih.‎

(rou/fyk)