Minggu pertama Maret 2023, viral di Tiktok yang memberikan informasi untuk berhati-hati terhadap jebakan video virtex whatsapp yang bisa membuat HP restart sendiri.
Hal ini kemudian diperparah oleh ulah iseng pengguna Whatsapp yang menjadikan video tersebut sebagai SW (Status Whatsapp) dan ketika dilihat oleh temannya mengakibatkan HP lag berjam-jam sambil mengomel di Twitter.
Kedua kontan tersebut mendapatkan perhatian besar dari netizen dan langsung viral lantaran mendapatkan lebih dari 38 ribu share dan retweet lebih dari 2.600. Netizen tentu khawatir dengan virus aneh yang dapat menyebabkan ponsel hang dan tidak sedikit yang mengkhawatirkan terjadi aksi jahat dari 'virus' tersebut seperti merusak hardware atau mencuri data dari ponsel korbannya.
Memang benar video yang disebut dengan nama "video virtex whatsapp" tersebut akan mengakibatkan lag, hang dan restart pada sebagian kecil ponsel yang membuka pesan tersebut. Namun sebenarnya hal ini bukan disebabkan karena video tersebut mengandung kode jahat, virus atau virtex (virtual text).
![]() |
Adalah netizen bernama Firman Fathoni yang berbaik hati dan melakukan analisa terhadap video tersebut dan menginformasikan bahwa sebenarnya yang terjadi adalah video tersebut dirancang sedemikian rupa dan mengakibatkan height overflow dan pada ponsel lawas dengan spesifikasi rendah akan mengakibatkan lag, hang dan atau restart
Namun informasi video virtex mengandung virus kadung tersebar dan ketakutan merebak di kalangan netizen bahwa ada virus baru dalam bentuk video sedang beredar melalui pesan Whatsapp sehingga menimbulkan kekhawatiran dalam menggunakan Whatsapp.
Apa itu Virtex
Virtex adalah kepanjangan dari Virus Text dan merupakan kumpulan teks (virtual teks) atau kode yang disusun sedemikian rupa dengan tujuan mengganggu kerja aplikasi Whatsapp. Adapun gangguan yang terjadi umumnya akan mengakibatkan aplikasi tersebut lag, hang atau menyebabkan ponsel restart karena tidak mampu menangani virtex yang diterima.
Virtex marak semenjak aplikasi messaging populer dan bekerja mengeksploitasi keterbatasan aplikasi messaging seperti Whatsapp, Telegram, Instagram dan Facebook Messenger. Namun seiring dengan populernya Whatsapp, maka virtex yang paling sering ditemui adalah virtex yang menyasar pengguna Whatsapp.
Virtex biasanya berbentuk teks dan kode yang intinya ingin membuat Whatsapp menjadi lambat, hang dan dalam kasus yang parah mengakibatkan ponsel restart, tergantung dari jenis teks yang dikirimkan. Karena berbentuk teks, maka virtex mudah disusupi iklan atau tautan yang bisa mengandung malware, situs jahat atau aplikasi jahat.
Umumnya ponsel yang rentan hang menjadi korban virtex adalah ponsel dengan spesifikasi yang rendah atau ponsel lawas. Virtex bisa diselipkan ke berbagai media yang dikirimkan melalui Whatsapp seperti gambar, kontak, shareloc ataupun emoji. Namun yang menjadi catatan penting disini adalah sesuai namanya virtex pasti mengandung teks atau kode.
![]() |
![]() |
Pengembang Whatsapp juga tidak tinggal diam dan cukup responsif dalam menghadapi serangan virtex, ketika Vaksincom mencoba mengirimkan beberapa virtex populer, secara otomatis virtex tersebut dipecah ke dalam beberapa bagian oleh Whatsapp dan dikirimkan secara terpisah sehingga tidak sampai membebani sistem Whatsapp dan tidak menyebabkan gangguan. Dan ketika pesan yang dikirimkan berpotensi menyebabkan crash pada Whatsapp, maka proses pengiriman pesan akan dihentikan dan pengirim diminta untuk memecahkan pesan yang di kirimnya ke dalam beberapa bagian yang lebih kecil
Virtex yang mengandung text secara teknis bisa berbahaya karena dapat menyelipkan tautan yang biasanya berbentuk URL shortener dan bisa mengandung situs phishing atau mengarahkan pada unduhan aplikasi atau kode jahat.
Selanjutnya Video Virtex yang bukan Virtex>>>
Simak Video "WhatsApp Punya 4 Fitur Baru, Begini Cara Pakainya "
[Gambas:Video 20detik]