Waduh, Bulan Makin Menciut

Tim - detikInet
Senin, 18 Mar 2024 20:30 WIB
Bulan terus mengecil dan mampu memberikan dampak serius bagi misi luar angkasa mendatang. Begitu juga pada potensi koloni manusia di sana. Foto: Antara Foto/Paramayuda
Jakarta -

Bulan terus mengecil dan mampu memberikan dampak serius bagi misi luar angkasa mendatang. Begitu juga pada potensi koloni manusia di sana. Demikian hasil studi terbaru dari University of Maryland, Amerika Serikat.

Ketika Bulan menyusut, ilmuwan menemukan hal itu menyebabkan tanah longsor, gempa bulan, dan aktivitas berbahaya lainnya. Selama beberapa ratus juta tahun terakhir, Bulan telah kehilangan jarak lebih dari 150 kaki (45,72 meter) dari bagian tengahnya karena permukaannya sangat rapuh. Ini kemudian membentuk patahan ketika bagian-bagian keraknya saling mendorong.

Lebih lanjut, tim peneliti mengatakan penyusutan ini menyebabkan perubahan nyata pada permukaan Bulan di dekat kutub selatan, tempat NASA ingin mendaratkan misi Artemis III. Mereka menghubungkan sekelompok patahan di daerah ini dengan salah satu gempa bulan terkuat yang tercatat oleh seismometer Apollo lebih dari 50 tahun lalu.

Ketika mereka menggunakan model untuk melihat seberapa stabil lereng di daerah tersebut, mereka menemukan beberapa tempat bisa berisiko longsor jika terjadi gempa bulan.

"Pemodelan kami menunjukkan bahwa gempa bulan yang mampu menghasilkan guncangan tanah yang kuat di wilayah kutub selatan mungkin terjadi akibat peristiwa slip pada patahan yang sudah ada atau pembentukan patahan dorong baru," kata Dr Thomas Watters.

Sama seperti gempa bumi, gempa bulan disebabkan oleh patahan di bagian dalam bulan dan cukup kuat untuk merusak bangunan dan struktur buatan manusia lainnya. Namun berbeda dengan gempa bumi yang cenderung hanya berlangsung beberapa detik atau menit, gempa bulan bisa berlangsung berjam-jam. Karena itu, ini bisa lebih merusak dan berbahaya, apalagi jika di kemudian hari manusia sudah mulai bermukim di Bulan. Demikian melansir Mirror UK.



Simak Video "Video: Melihat dari Dekat Permukaan Bulan yang Diabadikan Blue Ghost"

(ask/ask)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork