.webp)
Ternyata masih banyak laki-laki di berbagai negara yang salah cara buang air kecilnya. Bukan berdiri, harusnya sama seperti perempuan. Laki-laki juga sebaiknya pipis dengan cara duduk.
Menurut hasil survei dari 13 negara oleh YouGov, ditemukan hanya satu negara yang presentase pipis dengan cara duduk dipraktikkan lebih dari 62% yakni Jerman. Sementara itu, menyusul Swedia dengan 50% dari responden yang mengaku selalu atau sering duduk saat buang air kecil.
Berikut ini persentase selalu/sering duduk saat buang air kecil dari 13 negara yang disurvei:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Jerman 62%
- Swedia 50%
- Australia 40%
- Prancis 35%
- Kanada 34%
- Spanyol 34%
- Italia 34%
- Polandia 27%
- Inggris 24%
- Amerika Serikat 23%
- Mexico 21%
- Singapura 20%.
Menurut seorang ahli urologi yang berbicara kepada Telegraph, duduk lebih baik bagi pria yang akan buang air kecil. Selain lebih baik dalam hal kebersihan, konsultan ahli bedah urologi di Alexandra Hospital, Inggris, Gerald Collins mengatakan bahwa duduk membantu seseorang mengosongkan kandung kemih dengan lebih efisien.
Menurut Collins, saat berdiri otot-otot di panggul akan tegang. Saat duduk, otot menjadi rileks, membuat buang air kecil lebih cepat dan mudah. Dia menekankan bahwa duduk memberikan manfaat khusus bagi pria seiring bertambahnya usia dengan meningkatnya risiko pembesaran prostat. Pembesaran prostat dapat menyebabkan pria tidak dapat mengosongkan kandung kemihnya sepenuhnya dan mengakibatkan masalah mulai dari infeksi saluran kemih hingga batu kandung kemih.
(ask/afr)
