.webp)
Hasil foto satelit terbaru memperlihatkan pemandangan mengerikan kebakaran hutan yang terjadi di Pulau Maui, Hawaii.
Citra satelit yang ditangkap oleh Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) memperlihatkan bagaimana kepulan asap menyelimuti daratan Maui akibat kebakaran hutan. Foto ini diambil pada 12 Agustus diambil saat ISS mengorbit di atas 417 km di atas Samudera Pasifik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Kebakaran hutan di Maui, Hawaii, yang dipotret oleh citra satelit ISS. Foto: NASA |
Sementara itu, satelit Landsat 8 yang dimiliki bersama oleh NASA dan Survei Geologi AS menunjukkan hasil foto peristiwa nahas yang melanda Maui.
Berbeda dari foto yang dijepret ISS pada waktu siang hari, Landsat 8 memfotonya pada malam hari atau tepatnya pada 8 Agustus pukul 22.25 waktu setempat.
 Kebakaran hutan di Maui, Hawaii, saat difoto malam hari. Foto: NASA Earth Observatory |
Terlihat api berkobar di mana-mana di perbatasan Lahaina dan dengan cepat menyebar ke seluruh kota, membakar bangunan, meledakkan mobil, serta memenuhi udara dengan abu dan asap.
Gubernur negara bagian Josh Green telah berulang kali memperingatkan bahwa korban terakhir dari kebakaran yang meratakan kota bersejarah Lahaina, akan bertambah secara signifikan. Dia memperkirakan jumlah korban tewas bisa dua atau tiga kali lipat dari yang tercatat saat ini yaitu 106 orang.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan istrinya Jill Biden akan mengunjungi Hawaii pada pekan depan.
Biden dengan cepat mengumumkan bencana alam di Hawaii dengan mengizinkan pengerahan bantuan darurat dari pemerintah federal, dan telah berbicara beberapa kali dengan Green.
Beberapa hari setelah kebakaran dimulai, para petugas pemadam kebakaran berjuang melawan kobaran api. Sejumlah anjing pelacak juga diturunkan untuk mencari korban yang mungkin tertimpa reruntuhan kota yang hangus. Di saat bersamaan pejabat baru menyadari skala bencana yang itu.
Tingginya jumlah korban telah menjadikan kebakaran hutan ini sebagai yang paling mematikan di Amerika Serikat selama lebih dari satu abad.
(agt/afr)
