Orang-orang yang tinggal di Australia, Afrika, Uruguay, melihat Bulan dan konstelasi bintang secara terbalik. Sangat berbeda dengan yang kita lihat. Kenapa demikian?

Kita yang tinggal di Belahan Bumi Utara planet ini, terbiasa dengan pemandangan Bulan yang sangat spesifik. Bagi orang-orang yang tidak pernah bepergian ke luar Belahan Bumi Utara, atau hanya di benua Asia, Eropa, Amerika Utara, atau bentangan Arktik, pemandangan Bulan tidak berubah banyak.

Namun, ketika pindah ke Belahan Bumi Selatan, misalnya mengunjungi Amerika Selatan, Afrika, Australia, atau Selandia Baru, barulah kita akan menemukan sesuatu yang aneh tentang Bulan. Tahukah kamu, Bulan akan tampak terbalik bagi penduduk Belahan Bumi Utara jika kita melihatnya dari daerah ini.

[Gambas:Twitter]

Demikian juga sebaliknya, penduduk yang terbiasa dengan pemandangan langit Belahan Bumi Selatan, saat pindah ke Belahan Bumi Utara akan melihat Bulan tampak terbalik, berbeda dengan yang biasa mereka lihat.

Berbeda Orientasi

Mengapa Bulan terlihat terbalik dari Amerika Selatan, Afrika, dan Australia? Itu karena kita berada di planet yang berbentuk bulat. Ini sekaligus menegaskan fakta bahwa Bumi memang berbentuk bulat, bukan datar.

Gambarannya, ada dua orang masing-masing berdiri di Kutub Utara dan Kutub Selatan dengan kepala sama-sama menghadap ke atas melihat Bulan. Nyatanya, pandangan mereka mengarah ke arah berlawanan.

Dikutip dari Science Focus, orang di Kutub Utara melihat Bulan dengan Mare (bagian gelap Bulan) membentang di sepanjang 'puncak' Bulan, dan wilayah terangnya berada di bagian bawah. Di Kutub Selatan, Mare berada di sepanjang tepi bawah Bulan, dengan wilayah yang lebih terang membentang di bagian atas.

Jadi, memang Bulan terlihat seolah terbalik di Belahan Bumi Selatan dibandingkan di Belahan Bumi Utara. Ini hanya masalah orientasi.

Bayangkan jika Bulan mengorbit di bidang yang sama dengan ekuator. Jika kita berada di Belahan Bumi Utara, Bulan akan selalu muncul di langit selatan karena itu adalah arah ekuator. Kebalikannya, hal ini berlaku di Belahan Bumi Selatan, Bulan akan muncul di langit utara.

Jadi, kedua pengamat ini melihat objek yang sama dari arah yang berlawanan dan secara alami itu berarti yang satu melihat objek tersebut terbalik dibandingkan dengan yang lain.