Selamat Tinggal BBM, Selamat Datang Energi Alternatif
Hide Ads

Eureka!

Selamat Tinggal BBM, Selamat Datang Energi Alternatif

Fitraya Ramadhanny - detikInet
Jumat, 23 Sep 2022 12:40 WIB
Jerman telah sangat bergantung pada impor gas alam dari Rusia, dan karena ini telah sangat berkurang, harga gas alam telah meroket, menyisakan kesengsaraan bagi konsumen dan industri. Dan karena harga listrik digabungkan dengan harga gas alam, harga listrik juga meningkat tajam, bahkan dari sumber terbarukan yang tidak ada hubungannya dengan impor energi asing. Pemerintah Jerman juga telah mengizinkan beberapa pembangkit listrik tenaga batu bara yang telah dimasukkan ke mode cadangan untuk menyalakan kembali untuk melindungi dari kekurangan tenaga listrik.
Selamat Tinggal BBM, Selamat Datang Energi Alternatif. Foto: Getty Images/Sean Gallup
Jakarta -

Setiap kali harga BBM naik, setiap kali juga rakyat menjerit. Saatnya memperhatikan serius energi alternatif, supaya kita banyak pilihan.

Kita selalu melihat pola berulang, harga BBM naik, rakyat protes, lalu ada unjuk rasa beberapa hari. Padahal sekarang ini, sumber energi bukan cuma BBM.

Edisi ke-9 Eureka! akan mengajak kita semua untuk melek dengan semua potensi energi alternatif yang ada di Indonesia. Kita akan berbincang dengan Deendarlianto, Guru Besar Teknik Mesin UGM.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yang sekarang mulai banyak jadi perhatian masyarakat adalah mobil dan motor listrik. Harganya makin terjangkau dan dilirik masyarakat. Namun selain itu, masih ada beberapa potensi energi alternatif lainnya dari surya sampai angin dan panas bumi.

Berapa besar peluang kita untuk meninggalkan BBM dan beralih ke energi alternatif? Untuk itu kamu mesti tonton Eureka! mendatang.

ADVERTISEMENT

Saksikan 'Eureka! Edisi ke-9: Selamat Tinggal BBM', Senin (26/9), pukul 19.00 WIB di situs detikcom, YouTube detikcom dan detikINET, serta Facebook detikcom. Kalau kamu punya pertanyaan soal BBM dan energi terbarukan, tuliskan pertanyaanmu di kolom komentar.




(fay/fyk)