Alam semesta dipenuhi pemandangan indah memesona. Astronaut Prancis Thomas Pesquet membagikan video menakjubkan Aurora Australis atau Cahaya Selatan (Southern Light) dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (International Space Station/ISS).
Dalam videonya yang dibagikan di akun Twitter @Thom_astro tampak lautan biru di bawah, berlatar belakang awan putih berkilauan disertai pancaran jingga atmosfer Bumi, membuat keseluruhan video terlihat ajaib.
Gambar lain yang dibagikan oleh Pesquet awal minggu ini juga memamerkan Aurora Australis yang menakjubkan dalam warna merah, hijau, dan biru. Pesquet sendiri memang rajin berbagi gambar yang terdokumentasi dari perspektif unik, yang tidak banyak orang di Bumi beruntung bisa melihatnya secara langsung.
Meski tidak seterkenal Aurora Borealis atau Cahaya Utara, Aurora Australis sama indah dan menawannya. Aurora paling bagus terlihat di malam hari, tetapi sebenarnya disebabkan oleh Matahari.
Selama badai Matahari atau lontaran massa korona, Matahari melepaskan sejumlah besar partikel energik yang bergerak melalui ruang angkasa dengan kecepatan tinggi. Ketika energi Matahari dan debu antariksa bermuatan negatif mencapai planet Bumi, ia disalurkan oleh garis-garis medan magnet Bumi di kutub utara dan selatan.
Di sana, partikel bereaksi dengan gas di atmosfer Bumi, menghasilkan aurora dan tampilan cahaya yang indah di langit. Oksigen mengeluarkan cahaya hijau dan merah, sedangkan nitrogen bersinar biru dan ungu.
Simak Video "Video: Hal Tersulit Bagi Astronaut NASA yang 'Terjebak' di ISS"
(rns/jsn)