Rover Perseverance dan helikopter Ingenuity buatan NASA sudah siap untuk terbang ke Mars. Tapi peluncuran dua wahana antariksa ini harus kembali ditunda karena masalah teknis.
Dikutip detikINET dari Cnet, Selasa (30/6/2020) NASA menetapkan 22 Juli sebagai tanggal peluncuran baru untuk robot penjelajah tersebut. Ini merupakan penundaan kedua yang dialami robot Perseverance.
Awalnya, robot penjalajah Perseverance dijadwalkan meluncur pada 17 Juli, lalu ditunda menjadi 20 Juli karena masalah sistem perlengkapan. Sekarang diundur dua hari dari jadwal sebelumnya karena ada penundaan yang ditemui saat proses enkapsulasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dibutuhkan waktu tambahan untuk menyelesaikan masalah kontaminasi di tim dukungan di Payload Hazardous Servicing Facility (PHSF) NASA," kata NASA dalam keterangannya.
NASA mengatakan robot penjelajah Perseverance dan roket Atlas V milik United Launch Alliance yang akan membawanya berada dalam kondisi baik. ULA juga berhasil melakukan gladi bersih pada 22 Juni yang mencakup pengisian bahan bakar di roket Atlas V.
Penundaan selama dua hari ini bukan masalah besar bagi NASA karena jendela waktu peluncuran masih terbuka hingga 11 Agustus. Tapi jadwal ini sangat krusial bagi NASA.
Jika NASA tidak berhasil meluncurkan Perseverance tepat waktu mereka harus menunggu hingga 2022 untuk kesempatan kedua mengingat posisi Bumi dan Mars harus saling sejajar untuk misi seperti ini.
Rover Perseverance nantinya akan meluncur menggunakan roket Atlas V dari Cape Canaveral Air Force Station di Florida. NASA menargetkan waktu peluncuran akan dimulai pada pukul 06.35 waktu setempat dengan jendela peluncuran selama dua jam.
Jika semua berjalan lancar, Perseverance dan helikopter Ingenuity yang disimpan di perutnya akan tiba di Mars pada 18 Februari 2021. Sesampai di sana, dua wahana antariksa ini akan mencari tanda kehidupan di Planet Merah dan mengumpulkan sampel yang bisa dibawa kembali ke Bumi.
(vmp/fay)