Para peneliti dari Southwest Research Institute (SwRI), organisasi nirlaba asal Texas, Amerika Serikat, menggabungkan data dari NASA dan European Space Agency (ESA) untuk menjelaskan apa sebenarnya status Pluto saat ini, setelah benda antariksa tersebut tak lagi diakui sebagai planet. Menurut mereka, Pluto adalah sebuah komet raksasa.
"Kami telah mengembangkan model dari formasi kimiawi luar angkasa milik Pluto, dan kami menyebutnya sebagai komet raksasa," ujar Dr. Christopher Glein, salah satu peneliti dari SwRI, sebagaimana detikINET kutip dari CNET, Jumat (25/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Deretan Foto Aneh yang Tampak di Planet Mars |
"Kami menemukan konsistensi yang menarik antara perkiraan jumlah nitrogen di dalam gletser dengan jumlah yang mungkin dimiliki Pluto jika ia dibentuk oleh gabungan sekitar satu miliar komet atau objek di dalam Sabuk Kuiper lainnya," kata Glein.
Selain itu, tim peneliti tersebut juga tengah menakar kemungkinan apakah Pluto terbuat dari es yang sangat dingin. Menurut mereka, walaupun masih banyak misteri yang menyelubungi mantan planet tersebut, ide mengenai terbentuknya Pluto dari miliaran komet kuno sebagai intinya memiliki kemungkinannya tersendiri. (fyk/rou)