Mesin jahit berteknologi komputer ini dibesut oleh Brother International, produsen perangkat komputer dan telekomunikasi yang juga menggeluti industri mesin jahit. Berbekal dua kemampuan yang berbeda segmen itu, maka lahirlah alat jahit canggih ini.
Dengan nama produk Innov-is 1 dan PR-620, mesin jahit ini dioperasikan dengan layar sentuh (touchscreen) yang bisa terhubung ke komputer melalui konektivitas port USB 2.0 maupun menyimpan banyak file-file pola rancangan bordir lewat slot kartu memori.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan menggunakan enam jarum sekaligus, pengguna cukup memprogram mesin ini untuk menjahit lewat layar sentuh LED. Dua buah port USB juga ditanamkan untuk memudahkan kita saat menghubungkan dengan komputer, flash disk, atau CD-ROM.
"Brother terus mengejar teknologi masa depan. Mereka yang tidak memiliki pengetahuan dalam hal jahit-menjahit dan bordir sekalipun akan merasakan bahwa itu adalah sesuatu yang mudah dikerjakan," kata Yuichi Suzuki, Direktur Brother International Sales Indonesia, melalui rilis, Jumat (21/5/2010).
Mesin jahit berteknologi komputer yang diproduksi di China dan Taiwan ini mulai dipasarkan di Indonesia dengan banderol Rp 100 juta. Brother menargetkan mesin ini bisa terjual 10 unit setiap bulannya di segmen ritel dan UKM.
(rou/rou)