David Beckham jadi selebriti olahraga terbaru yang tertarik memgucurkan investasinya di ranah eSport. Mantan pesepak bola asal Inggris ini bergabung menjadi Co-Owner startup eSport bernama Guild ESports.
Beckham mengucurkan 25 juta Euro (sekitar Rp 400 miliar) untuk perusahaan ini. Berbasis di London, Inggris, Guild Esports diluncurkan dengan fokus utama pada Rocket League, FIFA dan Fortnite. Guild Esports akan beroperasi dengan model akademi tradisional.
Para pemain yang paling berbakat akan dilatih oleh para pakar di industri ini hingga ke tingkat profesional, dan perekrutan bakat-bakat baru akan terus dilakukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski baru kali ini kecemplung di bidang eSport, David Beckham tercatat sudah punya banyak pengalaman dalam pengembangan bisnis olahraga. Yang terbaru adalah keterlibatannya dalam kepemilikan bersama Inter Miami CF di MLS.
Dikutip dari Engadget, nantinya sebagian besar operasional sehari-hari Guild Esports nantinya akan diserahkan pada Carleton Curtis yang sebelumnya menjadi Vice President Activision. Curtis berpengalaman mendirikan liga untuk Overwatch dan Call of Duty.
David Beckham adalah superstar global, jadi keterlibatannya di Guild Esports diprediksi akan menarik perhatian banyak orang. Beckham bukan satu-satunya selebriti olahraga yang melirik dunia esport.
Sebelumnya ada mantan pemain Chelsea Ruud Gullit yang memimpin Team Gullit, ada Gareth Bale yang Ellevens Esports dan Ronaldinho Gaúcho yang meluncurkan R10 Esports. Tak ketinggalan, ada juga M10 Esports milik Mesut Özil.
Esports sepertinya jadi pelabuhan berikutnya yang menarik bagi mantan pesepak bola, dan dinilai menguntungkan seperti David Beckham. Pasar eSport global saat ini bernilai sekitar USD 1,1 miliar, dan diperkirakan akan tumbuh sebesar 42% menjadi USD 1,56 miliar pada 2023.
(rns/fay)