iPhone 9 yang kabarnya dibanderol paling terjangkau di antara iPhone lain, kemungkinan meluncur pada akhir Maret. Namun demikian, ada berita buruk bagi yang sudah menantikannya.
Media Nikkei di Jepang melaporkan bahwa produksi massal iPhone 9 atau apapun namanya nanti dimulai pada bulan Februari. Tapi merebaknya wabah virus corona membuat gangguan tak dapat terhindarkan.
"Beberapa sumber mengatakan bahwa targetnya sekarang sangat menantang dan produksi bisa tertunda sampai bulan Maret," sebut Nikkei, dikutip detikINET dari Forbes.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ini Bocoran Jadwal Peluncuran iPhone 9 |
"Supplier mencoba melakukan yang terbaik untuk memproduksi dan mengapalkan iPhone murah dalam empat minggu. Penundaan tak bisa terlalu lama atau akan berdampak pada strategi penjualan Apple," tambah Nikkei.
Meski produksi terganggu, ada kemungkinan Apple tetap akan memperkenalkan iPhone 9 di bulan Maret. Namun demikian jika barangnya tidak ada atau langka, hal itu mematahkan tradisi iPhone yang hampir selalu langsung dipasarkan setelah diperkenalkan.
Selain iPhone murah, iPhone 12 juga bisa terimbas jika wabah corona belum dapat dihentikan. Tentu jika benar, hal itu akan sangat merugikan bagi Apple.
"Gangguan suplai iPhone mungkin akan terus terjadi sampai April. Masih ada banyak halangan, dari kelangkaan tenaga kerja sampai transportasi logistik. Ketidakpastian terbesar adalah tak ada yang dapat memastikan apakah virus corona sudah terkontrol," papar Nikkei.
(fyk/fyk)