.webp)
Kepergian pebasket legendaris, Kobe Bryant, membuat banyak pihak berduka, termasuk pula dari jagat teknologi. Dari bos Apple sampai Microsoft menyuarakan rasa sedihnya.
"Hancur dan bersedih dengan kepergian Kobe Bryant. Saya mengagumi kecakapan atletiknya dari jauh dan kemanusiaannya. Dia seorang original. Duka dan doa kami bersama keluarga, teman dan fans. RIP," begitu kurang lebih cuitan CEO Apple, Tim Cook.
Steve Ballmer, mantan CEO Microsoft yang masih memegang sahamnya, tak ketinggalan bersedih. Apalagi dia merupakan fans NBA dan pemilik klub basket LA Clippers.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kesetiaan Itu Bernama Kobe Bryant |
"Clippers mengenang Kobe Bryant, ikon kota dan olahraga ini, yang menginspirasi tim dan lawan dengan semangat dan determinasinya. Kobe meninggalkan jejak tak terhapuskan di dunia ini. Keluarganya, teman, fans dan Laker berada dalam doa kami. Kami akan merindukannya," tulis dia.
Marc Andreessen, pencipta Netscape dan sekarang anggota direksi di Facebook, eBay sampai Hewlett Pacakrd mengenang Bryant dengan kalimat inspiratif yang pernah tercetus dari mulut sang legenda.
"My brain . . . it cannot process failure. It will not process failure. Because if I sit there and have to face myself and tell myself, 'You're a failure' . . . I think that's almost worse than death." -- Kobe Bryant, basketball legend, RIP
— Marc Andreessen (@pmarca) January 26, 2020
Adapun investor teknologi kenamaan, Mark Cuban, ikut bersuara mengutarakan rasa dukanya.
Damn. RIP Mamba. May your memory be a blessing
— Mark Cuban (@mcuban) January 26, 2020
Seperti diketahui, Kobe Bryant tewas dalam kecelakaan helikopter yang ditumpanginya. Sembilan orang, termasuk dia dan putrinya Gianna tewas dalam peristiwa yang terjadi pada Minggu (26/1) pagi waktu setempat.
 |
(fyk/fyk)
