![]() |
Ada lebih dari 100 perusahaan dalam dan luar negeri mulai dari Indonesia, Singapura, Polandia, Hungaria, Amerika, Rusia, Inggris dan Korea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pameran tahun ini mengambil tema mendukung keamanan cyber nasional dan agenda pemerintah untuk strategi Indonesia menuju Indonesia aman cyber," kata Asdep Telekomunikasi dan Informatika Kemenpolhukam RI, Sigit Priyono di sela acara Cyber Security Indonesia 2019, Rabu (6/11/2019).
![]() |
"Kegiatan pameran dan seminar perkembangan teknologi ini mendukung perubahan yang sangat cepat dari analog ke digital, komunikasi suara bahkan bukan utama lagi, berubah menjadi data," sambungnya.
![]() |
Dengan adanya teknologi digital, saat ini dari satu orang ke orang lainnya bisa dengan cepat terhubung. Karenanya, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menekankan bahwa data sangat penting bagi kemajuan bangsa dan negara. Berkaitan dengan itu, maka dilakukan sistem dan pengamanan yang andal yang diusahakan selalu terjamin.
Buat kalian yang tertarik mendatangi acara yang digelar oleh Tarsus Indonesia bekerja sama dengan Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI) dan didukung oleh BSSN, Menkopolhukam, Menhan, dan Bareskrim POLRI ini, catat, acara berlangsung 6 - 8 November 2019 pukul 09.00 - 18.00 WIB dan terbuka untuk umum.
(rns/rns)