China Peringatkan India Jangan Ganggu Huawei

New Delhi - China memperingatkan India agar tidak menghalangi Huawei dalam melakukan bisnisnya di negara itu. Jika terjadi, maka akan ada konsekuensi balik bagi perusahaan India yang beroperasi di China.

Demikian dikatakan oleh sumber terpercaya kepada Reuters yang dikutip detikINET. India akan menguji jaringan 5G dalam beberapa bulan ke depan, tapi Menteri Telekomunikasi Ravi Shankar Prasad belum menentukan apakah akan mengundang perusahaan telekomunikasi asal China.

Huawei sedang dalam tekanan setelah dituding pemerintah Amerika Serikat sebagai agen mata-mata China. Mereka sudah berulangkali membantahnya, tapi tak mengendorkan AS berkampanye agar negara sekutu tak memakai perangkat telekomunikasi Huawei.

Baca juga: Huawei Ternyata Masih Tertarik Garap Pengganti Android

Sumber mengungkap bahwa duta besar India untuk China, Vikram Misri, dipanggil Kementerian Luar Negeri China untuk berdiskusi soal kampanye AS itu. Dalam meeting, dikatakan bakal ada sanksi balasan pada perusahaan India yang beroperasi di China, seandainya India memblokir Huawei.

Saat dimintai komentar, Kementerian Luar Negeri China hanya mengatakan bahwa mereka berharap India akan membuat keputusan sendiri soal perusahaan yang bisa terlibat dalam 5G.

"Huawei beroperasi di India sudah lama dan membuat kontribusi untuk perkembangan masyarakat dan ekonomi India, itu jelas bagi semua," kata juru bicara Hua Chunying.

"Soal isu perusahaan China ikut dalam konstruksi 5G India, kami harap India membuat keputusan independen dan obyektif, menyediakan lingkungan komersial yang adil dan tidak diskriminatif buat investasi dan operasi perusahaan China, untuk keuntungan bersama," imbuhnya.

Baca juga: Di Kantor Huawei Karyawan Tak Cuma Kerja, Tidur Siang pun Bisa

(fyk/rns)