Tanggal 29 Juni 2007 menandai momen iPhone resmi dijual. Merujuk ke artikel MacWorld, iPhone generasi pertama saat itu mulai dijual di Amerika Serikat dengan harga USD 499 buat model 4GB dan USD 599 buat model 8GB, sama-sama membutuhkan kontrak 2 tahun.
Kelahiran iPhone disambut meriah. Konon, ribuan orang menunggu di luar gerai Apple dan AT&T beberapa hari jelang peluncuran. Menurut sebuah survei, sebut pemberitaan Guardian, enam dari 10 orang Amerika bahkan sudah tahu persis iPhone akan rilis -- setelah perangkat itu lebih dulu diperkenalkan 9 Januari 2007.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Akhir Sebuah Era bagi Apple |
Dalam artikelnya mengenai kehebohan peluncuran iPhone perdana itu digambarkan bahwa para konsumen rela antre diterpa terik matahari dan guyuran hujan, "demi dapat kesempatan menjadi salah satu pembeli pertama perangkat tersebut."
Kenapa sampai demikian? "Beberapa bilang mereka mengharapkan ponsel itu akan mengubah hidup mereka. Lainnya mengatakan cuma ingin agar bisa membanggakan diri di hadapan teman-teman. Banyak juga yang ingin menjualnya lagi dengan harga tinggi."
Dalam sebuah pernyataan di Apple.com pada 10 September 2007, Apple mengumumkan sudah menjual iPhone tepat di angka 1 juta pada hari itu, cuma 74 hari setelah dijual pada 29 Juni.
Baca juga: iPhone Mau Ultah, Jony Ive Kok Malah Cabut? |
"Satu juta iPhone dalam 74 hari. Butuh nyaris dua tahun untuk membuat pencapaian tersebut dengan iPod. Kami tak sabar menantikan agar produk revolusioner ini bisa sampai ke tangan lebih banyak pengguna pada musim liburan mendatang."
Itu merupakan kutipan kalimat dari Steve Jobs, yang ketika itu menjadi CEO Apple. Jobs pula yang menjadi figur penting dalam membidani lahirnya smartphone buatan Apple tersebut.
![]() |
Menurut readwriteweb.com, proses menuju lahirnya iPhone generasi pertama pada 29 Juni sudah dimulai sejak 2004. Saat itu Apple membentuk sebuah tim internal yang bekerja dalam kerahasiaan tinggi untuk menggodok produk ponsel layar sentuh.
Ada pula yang menyebut proyek tersebut, yang konon disebut sebagai "Project Purple", dimulai tahun 2005. Disebutkan, Jobs memiliki gagasan sebuah produk smartphone dengan layar sentuh tanpa stylus, yang lazim ada saat itu, demi membuat pengguna dapat berinteraksi dengan lebih baik lagi dengan perangkat pintarnya.
Sedikit perbedaan mengenai awal dari latar belakang dimulainya pengembangan iPhone itu sendiri setidaknya tetap punya sejumlah fakta yang sama. Yakni bahwa Jobs, yang tutup usia di umur 56 tahun pada 5 Oktober 2011, adalah sosok sentral yang mengomandani seluruh proses kelahiran iPhone dan bahwa perangkat tersebut lantas disambut sangat heboh oleh konsumen.
Walaupun produk iPhone zaman now banyak dikritik karena harganya yang kian tinggi dan dianggap minim inovasi, sulit membantah si "generasi pertama" memang benar-benar sukses memesona dunia pada zamannya. Total sudah ada 21 produk iPhone yang diluncurkan sejauh ini dan titik tolak itu semua bersumber pada sebuah momen ingar-bingar pada tanggal 29 Juni 2007, 12 tahun silam.
(krs/agt)