Google Patenkan Ponsel Layar Lipat Anti Mainstream

Jakarta - Tahun 2019 jadi eranya ponsel layar lipat. Google pun tak ingin ketinggalan mengikuti tren tersebut, namun dengan desain yang sangat menarik, berbeda jauh jika dibandingkan perangkat yang sudah muncul ke publik.

Ponsel layar lipat pada umumnya, misalnya Galaxy Fold maupun Mate X, memiliki tampilan ponsel yang layarnya dapat ditekuk satu kali. Nah, perangkat futuristik Google itu justru akan mirip seperti buku.

Baca juga: Jagoan Desain Hengkang, Saham Apple Terpangkas Rp 113 Triliun

Berdasarkan paten yang telah diajukan oleh Google ke World Intellectual Property Office (WIPO) sebagaimana dikutip dari Lets Go Digital, Jumat (28/6/2019), memperlihatkan ada banyak lipatan pada ponsel Google tersebut. Perangkat tersebut punya lima halaman.

Disebutkan bahwa teknologi yang dipatenkan dibuat berdasarkan paten yang diterbitkan pada awal tahun ini. Saat itu, lapisan modul tipis diimplementasikan sedemikian rupa yang memungkinkan perangkat dapat digunakan menyerupai buku.

Foto: Lets Go Digital

Layar ponsel layar lipat itu berjenis OLED yang fleksibel dan memudahkan pengguna untuk memindahkan halaman layaknya seperti buku. Sedangkan di halaman bagian terakhir akan dirancang sebagai tempat baterai, RAM, ROM, dan komponen lainnya yang menunjang fungsi perangkat.

Adapun halaman-halaman pada perangkat Google masa depan itu terdiri dari panel layar yang dapat dilipat oleh pengguna. Mengingat Google bukanlah produsen layar, ponsel layar lipat mereka bisa jadi akan digarap oleh HTC atau LG yang berkontribusi untuk Google Pixel generasi pertama. Sedangkan Pixel 3 merupakan kolaborasi dengan Foxconn.

Baca juga: Riwayat Ksatria Inggris di Balik Desain Memikat iPhone

Belum jelas, apakah Google serius memproduksi massal produk tersebut di masa mendatang. Karena paten yang diajukan oleh raksasa pencari internet ini terbilang anti-mainstream, tentu proses pembuatannya bakal lebih sukar.

(agt/fyk)