Diwartakan Tech Crunch, Rabu (26/6/2019), pencapaian itu dipamerkan oleh Ryan Ding selaku executive director of the board dan president of the Carrier BG of Huawei dalam sebuah konferensi industri di Shanghai.
Dikatakannya, Huawei sudah mengamankan tak kurang dari 50 kontrak komersial 5G di luar markasnya di China, termasuk dari Korea Selatan, Swiss, Britania Raya, Finlandia, dan lainnya. Huawei pun sudah mengirimkan lebih dari 150 ribu peralatan BTS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Digencet AS, Huawei Tetap Geber Investasi 5G |
Patut dicatat bahwa penyedia jaringan pada dasarnya tetap bisa bekerja sama dengan lebih dari satu pihak untuk pengadaan BTS 5G. Di China, misalnya, Ericsson dan Nokia sama-sama sudah memastikan kontrak 5G dari China Mobile.
Merujuk GSM Arena, Huawei praktis memimpin pasar 5G sejauh ini dengan jumlah 50 kontrak komersial 5G di penjuru dunia. secara berurutan, Nokia dan Ericsson berada di posisi kedua dan ketiga lewat 30 dan 18 kontrak.
"Walaupun tengah menghadapi masalah-masalah, Huawei memimpin pasar 5G dengan 50 kontrak komersial," demikian artikel tersebut.
(krs/mon)