Kisah Helmah dengan GrabFood, Omzet Melesat & Bagi Makanan Gratis
Hide Ads

Kisah Helmah dengan GrabFood, Omzet Melesat & Bagi Makanan Gratis

Robi Setiawan - detikInet
Rabu, 26 Jun 2019 13:21 WIB
Foto: Dok Grab
Jakarta - Sudah 10 tahun Helmah mendirikan warung yang menjual aneka masakan rumahan khas Banjarmasin, yang ia beri nama Warung Mama Fauzan. Hari ini Helmah, yang juga merupakan ketua salah satu pesantren di Banjarmasin itu, tak mengira bisnis masakannya tersebut semakin meroket.

Dikutip detikINET dari laman resmi Grab, Rabu (26/6/2019), Helmah mengaku mendirikan dan mengelola warung makan tak semudah membalikkan telapak tangan. Terlebih ia adalah seorang single parent yang menjadi tulang punggung keluarga, mengurus kedua putranya, selain mencari penghasilan lebih untuk kehidupan mereka.

Dengan usia bisnisnya yang menginjak 10 tahun, sudah banyak pelanggan setia Warung Mama Fauzan. 6 bulan lalu Helmah pun memutuskan mengembangkan sayap bisnisnya, dan bergabung bersama GrabFood.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




"Sebetulnya, ini semua adalah saran dari pelanggan, supaya mereka bisa pesan makanan dengan mudah katanya. Sejak saat itu, penjualan warung makan saya meningkat dan kini ada banyak pengemudi GrabFood yang selalu mengantre di sini setiap harinya. Alhamdulillah, omzet harian saya meningkat lebih dari 200%," jelas Helmah.

Ia sadar kesuksesannya saat ini tidak terlepas dari jasa mitra pengemudi GrabFood yang selalu setia mengantar pesanan pelanggan. Helmah pun kemudian punya ide menarik dengan memutuskan berbagi makanan gratis ke setiap mitra pengemudi GrabFood yang datang ke warungnya setiap Jumat.

"Saya memang ingin berbagi saja. Soalnya, banyak mitra pengemudi yang datang ke warung untuk memesan. Mereka pahlawan saya karena bisa membantu saya menjangkau lebih banyak pelanggan di Banjarmasin. Saya juga sudah info ke mitra pengemudi kalau datang ke warung setiap Jumat, pasti kita bagikan makanan gratis," terangnya.

Setelah bergabung dengan GrabFood selama lebih dari 6 bulan, Helmah mengaku telah menawarkan varian menu tambahan. Dengan beragam menu baru pesanan makanan yang ia terima pun semakin banyak.

"Sejak bergabung dengan GrabFood dan menambah menu, warung saya jadi makin ramai. Jualan juga lebih mudah dan lebih cepat karena kan online. Saya juga senang karena pelanggan memberikan pujian bahwa waktu pengantaran makanannya sangat cepat, sehingga tiba di tangan pelanggan dengan kondisi masih hangat dan segar," tambahnya.

Menariknya lagi, waktu buka Warung Mama Fauzan juga semakin bertambah setelah bergabung dengan GrabFood. Dari yang semula hanya buka dari pagi hingga pukul 12.00 siang, kini tetap buka hingga pukul 10.00 malam.




Kisah Helmah merupakan salah satu dari banyak kisah inspiratif mitra merchant GrabFood yang tersebar di 178 kota di Indonesia. Kesuksesan Warung Mama Fauzan juga menjadi bukti nyata dari pertumbuhan volume pengiriman GrabFood yang meningkat hampir 10 kali lipat pada tahun 2018.

Berdasarkan hasil penelitian Riset Centre for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics di tahun 2018, mitra merchant yang bergabung dengan GrabFood rata-rata melihat peningkatan penjualan sebesar 25%, dengan rata-rata pendapatan sebesar Rp 11 juta/bulan. (ega/krs)