Blue Origin Sukses Uji Coba Mesin Pendarat Bulan

Jakarta - Untuk pertama kalinya, Blue Origin menyalakan mesin baru yang akan digunakan untuk wahana pendarat Bulan miliknya. Mesin yang dinamakan BE-7 ini dinyalakan selama 35 detik saat uji coba yang berlangsung di Marshall Space Flight Center milik NASA di Alabama, AS.

Lewat akun Twitter-nya, pendiri Blue Origin Jeff Bezos memamerkan video dari uji coba tersebut. Video tersebut memperlihatkan api berwarna hijau terang yang keluar dari mesin secara horizontal yang tidak lama kemudian berubah menjadi tidak berwarna.

[Gambas:Twitter]

Api berwarna hijau tersebut mungkin dihasilkan oleh cairan yang digunakan BE-7 untuk memulai penyalaan mesin. Setelah cairan tersebut habis terbakar, api menjadi jernih karena mesin BE-7 menggunakan bahan bakar oksigen dan hidrogen cair yang merupakan produk sampingan air.

Baca juga: Jeff Bezos Mau Ubah Es di Bulan Jadi Bahan Bakar

"Api pertama dari mesin pendaratan Bulan #BE7 kami kemarin di Marshall Space Flight Center," tulis Bezos di akun Twitter-nya, seperti dikutip detikINET dari The Verge, Jumat (21/6/2019).

"Data tampak bagus dan perangkat keras dalam kondisi sempurna. Tes berlangsung dalam durasi penuh yang direncanakan - 35 detik," sambungnya.

Uji coba ini berlangsung sebulan setelah Bezos pertama kali memamerkan wahana pendarat Bulan Blue Moon dan mesin BE-7. Dalam event tersebut Bezos mengungkap bahwa wahana dan mesin ini telah dikembangkan oleh Blue Origin selama tiga tahun terakhir.

Baca juga: Badan Antariksa Eropa Rancang Misi 'Mengejar Komet'

Bezos mengatakan Blue Origin akan menggunakan wahana pendarat ini untuk mengirimkan astronot menuju Bulan pada tahun 2024 mendatang. Ia mengklaim wahana pendarat tersebut mampu membawa robot penjelajah menuju Bulan, bahkan wahana antariksa terpisah yang bisa mengangkut astronot menjauh dari Bulan.

Manusia terkaya di dunia tersebut juga baru-baru ini mengumumkan ia ingin mengubah es yang ada di Bulan untuk menjadi bahan bakar yang bisa digunakan untuk mentenagai Blue Moon.



Tonton juga video Ambisi Pendiri Amazon Buat Pemukiman 1 Triliun Manusia di Angkasa:

[Gambas:Video 20detik]

(vmp/krs)