Tapi nasib mereka harus berbalik ketika smartphone mulai merajalela. Dilansir detikINET dari Android Authority, Senin (1/4/2019) pada akhir kuartal pertama tahun 2012, penjualan ponsel buatan Nokia pun semakin merosot dan Samsung pun menjadi vendor ponsel nomer satu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika Symbian tidak berhasil mencapai sukses yang diinginkan, Nokia pun menjalin kerjasama dengan Microsoft untuk menciptakan sistem operasi mobile lainnya yaitu Windows Mobile. Sama seperti Symbian, nasib Windows Mobile pun turut menjadi produk gagal.
Tapi, bukan hanya kebijakan Nokia yang membuatnya kewalahan menghadapi Samsung. Saat itu, Samsung dan Apple yang merupakan dua rival utama Nokia juga telah membuat salah satu smartphone terbaik mereka.
Samsung saat itu telah meluncurkan Galaxy S2 dan sedang bersiap untuk peluncuran Galaxy S3 pada kuartal kedua tahun 2012. Sedangkan Apple juga sudah pernah menyalip posisi Nokia pada tahun 2011, setelah peluncuran iPhone 4.
Baca juga: Apple Ditinggal Desainer Prosesor |
Tapi, Nokia kini mencoba bangkit perlahan setelah Microsoft Mobile menjual bisnisnya kepada HMD Global. HMD Global mulai menjual smartphone Android dengan merek Nokia pada tahun 2016 dan hingga kini telah berhasil menjual lebih dari 70 juta perangkat.
Bahkan Nokia kini telah kembali ke persaingan smartphone global. Pada tahun lalu Nokia mencapai peringkat sembilan dalam jumlah smartphone yang dikapalkan. (vim/fyk)