"Kami tidak menutup kemungkinan bahwa di kemudian hari bisa saja Bukalapak IPO, bisa saja tidak. Karena kita mempelajari seluruh kemungkinan," ujar Pendiri dan Presiden Bukalapak, Fajrin Rasyid, ditemui usai konferensi pers HUT Ke-9 Bukalapak, di Jakarta Convention Center, Kamis (10/1/2019).
Fajrin mengatakan, saat ini belum ada keputusan mengenai rencana Bukalapak untuk melantai di bursa saham atau tidak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukalapak sendiri sebelumnya telah diundang oleh mantan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio untuk membicarakan persyaratan untuk IPO.
![]() |
Saat itu, Bukalapak diberitahu bahwa persyaratan untuk IPO sudah menjadi lebih mudah. Tetapi, mereka meminta ada sedikit kelonggaran, terutama terkait dengan penerbitan laporan keuangan yang terperinci.
Tonton video: Go-Jek Ditolak Filipina, Menkominfo Ambil Langkah
Fajrin pun mengatakan bahwa perusahaan juga tidak perlu mengandalkan IPO untuk mendapatkan pendanaan, mengingat banyaknya jalur pendanaan lain.
"Ketika kita bicara sebuah perusahaan mendapatkan dana itu nggak harus dari IPO, bisa dari private financing, bisa melalui obligasi dan lain sebagainya," pungkasnya.
(rns/rns)