Fujifilm Rilis Instax Analog Anyar, Seperti Apa?

Jakarta - Keluarga kamera Instax Fujifilm kedatangan saudara baru, yaitu Square SQ6. Sesuai namanya, kamera analog ini menghasilkan foto berbentuk persegi.

SQ6 adalah kamera film instan yang mempunyai hasil jepretan dengan rasio aspek 1:1, atau persegi, dengan ukuran 2,4 inch x 2,4 inch. Kamera ini mirip dengan SQ10 yang sudah dirilis, namun bedanya SQ6 adalah kamera yang murni analog, bukan kombinasi antara digital dan analog seperti SQ10.

Baca juga: Keren! Printer Foto 1:1 Dukung Kreativitas Generasi Milenial

Layaknya kamera Instax lain dari Fujifilm, SQ6 punya fitur auto exposure, yang membuat penggunanya tak perlu lagi mengatur exposure kamera agar hasilnya tak terlalu gelap atau terang. Ini karena ada sensor cahaya untuk mendeteksi tingkat keterangan di sekitar, dan mengatur shutter speed kamera.

Lalu ada mode selfie yang otomatis mengatur fokus dan tingkat kecerahan agar bisa merekam foto close up yang lebih baik. Ada juga cermin kecil di bawah lensa agar mudah mengatur komposisi foto saat selfie.

Foto: Fujifilm

Ada juga mode perekaman lain seperti double exposure yang bisa diaktifkan dengan menekan tombol shutter dua kali. Double exposure dipakai untuk merekam dua gambar dan mencetaknya ke dalam satu buah lembar foto.

Lalu ada juga mode macro untuk merekam objek berukuran kecil, dan jarak terdekat dari kamera ke objek yang didukung adalah 12 inch. Ada juga mode landscape untuk merekam foto pemandangan alam, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Selasa (15/5/2018).

Baca juga: Penjualan Kertas Film Tetap Meroket di Era Digital

Soal harga, dibanding SQ10 yang harganya USD 279, SQ6 harganya jauh lebih murah, yaitu USD 129,95. Namun perlu diingat juga, pembelinya perlu membeli kertas khusus untuk mencetak fotonya, yang harganya USD 12,54 untuk setiap pak berisi 10 lembar kertas. SQ6 mulai dijual pada 25 Mei mendatang di Amerika Serikat dan Kanada.


Tonton juga nih video Unboxing Fujifilm X-A5, Kamera Canggih Berdesain Klasik (asj/afr)