YouTube Setop Pemasukan Logan Paul

Jakarta - Platform berbagi video online milik Google, YouTube, mengumumkan bahwa mereka akan menyetop masuknya iklan di dalam channel milik Logan Paul, sekaligus aliran dana bernilai jutaan dollar AS yang seharusnya masuk ke kantong vlogger tersebut tiap bulannya.

"Setelah melalui pertimbangan yang matang, kami memutuskan untuk secara sementara melarang iklan dalam bentuk apapun di dalam channel milik Logan Paul," ujar juru bicara YouTube, seperti detikINET kutip dari The Verge, Sabtu (10/2/2018).

"Ini bukan keputusan yang mudah. Kami melihat bahwa ia telah menunjukkan perilaku dalam video ciptaannya yang membuat channel miliknya tidak pantas bagi para pengiklan, sekaligus berpotensi merusak komunitas kreator secara luas," ia menambahkan.

Menurut pihak YouTube sendiri, perilaku tak pantasnya terdiri dari berbagai insiden, terlebih kontroversi yang ditimbulkannya dengan merekam sekaligus mengunggah video berisi mayat korban bunuh diri di hutan Aokigahara, Jepang, awal tahun ini.

Selain itu, ia seakan mengajak para penonton untuk melakukan tantangan Tide Pod, yang notabene sangat berbahaya karena pemainnya diharuskan untuk memakan deterjen, melalui salah satu cuitannya di Twitter.

Salah satu aksi konyol Logan Paul di Tokyo, Jepang. Foto: YouTube

Tidak hanya itu, salah satu video terbarunya, yang diunggah pada 5 Februari lalu, turut menjadi perhatian YouTube. Dalam tayangan tersebut, ia mengeluarkan ikan yang sudah mati dari kolam dan berkelakar untuk memberikan CPR (cardiopulmonary resusication) padanya, serta menembakan senjata kejut terhadap mayat tikus.

Tindakan YouTube ini tentunya menjadi pukulan telak bagi Logan Paul, mengingat ia akan kehilangan uang dalam jumlah yang tidak sedikit.

Rumah mewah Logan Paul. Foto: Matthew Momberger

SocialBlade, platform analisis media sosial, memperkirakan bahwa Logan Paul dapat meraup hingga USD 1,2 juta (Rp 16,3 miliar)vdalam sebulan melalui iklan yang dipasang pada channel YouTube miliknya.

Kini, salah satu pendapatan utamanya tersebut, yang juga beperan besar dalam mempromosikan lini kausnya yang bernama Maverick, ditahan dalam waktu yang belum dipastikan oleh YouTube. (mag/mag)