.webp)
OpenAI merilis mode baru untuk ChatGPT yaitu 'Study Mode'. Fitur baru ini dirancang untuk membimbing pelajar mengerjakan tugas sekolahnya langkah demi langkah hingga berhasil mendapatkan jawabannya sendiri.
Ketika ChatGPT pertama kali diluncurkan pada tahun 2022, banyak pelajar dan mahasiswa yang memanfaatkan chatbot AI ini untuk menyelesaikan tugas sekolah mereka secara instan, mulai dari menulis esai sampai menyelesaikan rumus perhitungan yang rumit.
Guru dan pendidik langsung mengeluhkan kehadiran ChatGPT karena dianggap menghambat kemampuan siswa berpikir kritis dan memecahkan masalah karena semuanya diserahkan kepada AI. Belum lagi masalah plagiarisme yang muncul karena ChatGPT sering memberikan jawaban tanpa sumber.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengatasi masalah tersebut, OpenAI merilis Study Mode di ChatGPT yang fungsinya mirip seperti tutor. Saat fitur Study Mode diaktifkan, pengguna akan diminta untuk menjelaskan tujuan dan tingkat pengetahuannya.
Pelajar yang menggunakan mode ini akan mendapatkan pertanyaan dan panduan dari ChatGPT yang mengarahkan mereka ke jawaban soal pekerjaan rumah atau persiapan ujian. Jika kurang mengerti, pelajar bisa chatting dengan ChatGPT untuk mendapatkan penjelasan yang lebih rinci.
Setelah pelajar mengajukan soal pertanyaannya ke ChatGPT, chatbot itu akan meminta mereka untuk mengerjakan soalnya dalam dua langkah dan memberikan ringkasan jawaban dengan kata-kata mereka sendiri. Menariknya, ChatGPT akan menolak ketika pengguna bersikukuh ingin mendapatkan jawaban langsung dari chatbot tersebut.
 Fitur Study Mode di ChatGPT Foto: OpenAI |
OpenAI mengatakan Study Mode dikembangkan bersama guru, ilmuwan, pakar pendidikan, dan pelajar yang berpartisipasi dalam ChatGPT Lab. Alih-alih menggunakan model AI baru, fitur ini mengandalkan rangkaian instruksi sistem khusus.
"Kami memilih pendekatan ini karena ini memungkinkan kami belajar dengan cepat dari umpan balik siswa dan meningkatkan pengalamannya - meskipun sistem ini memberikan hasil yang tidak konsisten dan tidak tepat dalam percakapan," kata OpenAI, seperti dikutip dari Engadget, Rabu (30/7/2025).
"Kami berencana melatih perilaku ini secara langsung ke dalam model utama kami setelah kami mempelajari apa yang paling efektif berdasarkan iterasi dan umpan balik siswa," sambungnya.
Fitur Study Mode harus diaktifkan secara manual, dan saat ini tidak ada kontrol admin yang bisa mencegah pelajar keluar dari mode ini. Namun OpenAI sudah berencana untuk meningkatkan kontrol admin ke depannya.
Fitur ini sudah tersedia secara gratis untuk pengguna tier Free, Plus, Pro, dan Team. Meskipun dirancang untuk pelajar, pengguna ChatGPT Edu justru harus menunggu hingga beberapa ke depan untuk menjajal fitur baru ini.
(vmp/fay)
