Rahayu Kertawiguna, CEO dan Founder Nagaswara Music and Publishing, memberikan nama Selvy Gokuji kepada artis Bigo yang akrab dipanggil Thukiyem ini. Gokuji merupakan singkatan dari "Goyang Kuda Jingkrak" yang menjadi goyangan khas Selvy ketika bernyanyi.
Pada acara "DanceDhut New Star5" yang diadakan Nagaswara, Selvy Gokuji meluncurkan single pertamanya yang berjudul "Digigit Ular" di Main Hall Tamini Square Jakarta (15/2). Lagu ini diciptakan oleh Yogi RPH, pencipta lagu fenomenal 'Lagi Syantik' yang dinyanyikan oleh Siti Badriah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang kemunculan artis berbakat seperti Selvy boleh dibilang langka di blantika musik tanah air. Tentunya ia telah siap bersaing. Selamat berkarya." ujar Rahayu Kertawiguna dalam keterangan yang diterima detikINET.
"Berawal dari ajang pencarian bakat Bigo Live, Selvy merebut juara pertama. Kebetulan saya jadi jurinya waktu itu", kenang CEO Nagaswara yang akrab dipanggil RK ini.
Walaupun Selvy telah meluncurkan single pertamanya dan mulai mempersiapkan jadwal promo singlenya yang padat, ia mengaku akan tetap live streaming di Bigo karena telah menemukan keluarga yang terus mengasahnya sampai saat ini dalam mewujudkan mimpinya.
"Saya akan tetap aktif di Bigo. Saya bisa seperti sekarang, semua karena konten dan event dari Bigo. Bigo memang bukan aplikasi live streaming biasa. Dulu saya hanya penyanyi kondangan, nyanyi panggung ke panggung kecil. Karena Bigo saya bisa jadi bagian dari Nagaswara. Bigo itu amazing banget!", ujar Selvy.
Aplikasi Live Streaming Bigo Live memang sering mengadakan kegiatan-kegiatan positif yang dapat diikuti oleh semua penggunanya. Aswin Atonie, Head Marketing Bigo menyatakan bahwa timnya sadar banyak sekali pengguna Bigo yang memiliki bakat luar biasa. Hal inilah yang mendorong dirinya dan timnya untuk terus mengaadakan program-program positif bagi para pengguna untuk menunjukkan bakatnya ke lebih banyak orang.
"Bagi kami Bigo Live bukan sekedar aplikasi sosial media biasa. Kami mau, melalui Bigo Live, banyak hidup masyarakat Indonesia yang dapat diubahkan. Bahwa semua orang layak mendapatkan kesempatan yang sama untuk sukses tidak peduli siapa dan dari mana", jelas Aswin. (asj/asj)