Siaran TV Analog di Bali dan Palembang Dimatikan Malam Ini

TV analog di Klaten resmi mati per 2 Desember 2022 pukul 24.00 WIB — Siaran TV analog di Bali dan Palembang akan dimatikan pada malam ini, 31 Maret 2023. Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng

Jakarta -

Daftar wilayah yang dipadamkan siaran TV analog makin bertambah. Per 31 Maret 2023 ini, Bali dan Palembang sudah dilakukan penghentian siaran TV analog dan digantikan TV digital.

Ada sebanyak 13 wilayah siaran yang terdampak analog switch off (ASO) kali ini, yang terdiri dari dua kota dan 11 kabupaten di dua provinsi tersebut.

Berikut Wilayah Penerapan ASO Pada 31 Maret 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bali:

Kabupaten Jembrana
Kabupaten Tabanan
Kabupaten Badung
Kabupaten Gianyar
Kabupaten Klungkung
Kabupaten Bangli
Kabupaten Karangasem
Kabupaten Buleleng
Kota Denpasar

Sumatera Selatan-1:

Kabupaten Ogan Komering Ilir
Kabupaten Banyuasin
Kabupaten Ogan Ilir
Kota Palembang

Sebelumnya, dua wilayah siaran di atas diundur ke 31 Maret yang sebelumnya rencana dilakukan pada 20 Maret lalu bersamaan dengan penghentian siaran TV analog di Kalimantan Selatan-1. Alasan dimundurkannya pelaksanaan ASO karena persoalan distribusi set top box TV digital gratis.

Direktur Penyiaran Ditjen PPI Kementerian Kominfo, Geryantika Kurnia, mengungkapkan ASO di Bali dan Palembang itu sesuai kesepakatan dengan pemerintah daerah (pemda), lembaga penyiaran TV, dan stakeholder terkait.

"Bali dan Palembang insya Allah sesuai rencana ASO dilaksanakan pada tanggal 31 Maret 2023 pukul 24.00 waktu setempat," ujar Gery beberapa waktu lalu.

Adapun, berdasarkan data per siang kemarin, distribusi set top box TV digital gratis untuk kelompok rumah tangga miskin (RTM) ekstrem di Bali mencapai 95% dan Palembang 99%.

Sedangkan untuk masyarakat mampu, Kominfo mengimbau agar membeli perangkat pendukung TV analog tangkap siaran TV digital, yaitu set top box (STB) yang sudah tersedia di pasaran. Kominfo memastikan ketersediaannya aman, tidak langka maupun mendadak mahal.

Dengan dilaksanakan migrasi TV analog ke digital di Bali dan Palembang, maka sejauh ini yang siaran digital mengudara di 283 kabupaten/kota dari 514 kabupaten/kota. Dan, Kominfo akan terus memperluas cakupan wilayah yang akan disuntik mati TV analog sisanya.