Sidak Proyek, Menkominfo: Harus Tepat Waktu Sebelum Ganti Presiden
Hide Ads

Sidak Proyek, Menkominfo: Harus Tepat Waktu Sebelum Ganti Presiden

Agus Tri Haryanto - detikInet
Rabu, 04 Jan 2023 20:43 WIB
Menkominfo Johnny G. Plate melakukan inspeksi dadakan terhadap proyek pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama di kawasan Deltamas, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/1/2023).
Menkominfo sidak kemajuan proyek pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) senilai Rp 2,5 triliun di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET
Jakarta -

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate melakukan inspeksi dadakan terhadap proyek pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama di kawasan Deltamas, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/1/2023).

Dalam sidak tersebut, Menkominfo menegaskan kepada jajaran dan pihak terkait, termasuk kontraktor PDN, yakni Ellipse Project, agar data center ini dilakukan sesuai rencana dan standar internasional.

"Ini pembangunan pusat data pemerintah yang pertama, karena pusat data pemerintah yang pertama, kita harus pastikan pembangunannya berjalan secara sukses," kata Johnny.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak dilakukan groundbreaking PDN pada 9 November 2023 hingga hari ini proses pembangunan proyeknya mencapai 8%. Menurut, Menkominfo kemajuan pembangunannya bisa lebih dari angka tersebut.

Ia pun meminta jajaran dan pihak terkait, termasuk pemerintah daerah untuk melakukan rapat di kantornya pada minggu depan. Disampaikan Menkominfo, pertemuan tersebut untuk memastikan pekerjaan berlangsung dengan baik sampai masalah persoalan perizinan ada jalan keluarnya.

ADVERTISEMENT

"Apabila ada hambatannya, itu haru diselesaikan lebih awal. Tugas kita adalah apabila ada potensi masalah, bisa diselesaikan jauh lebih awal, sehingga jalannya proyek atau pembangunan bisa dilakukan secara lancar," ucapnya.

Menkominfo Johnny G. Plate melakukan inspeksi dadakan terhadap proyek pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama di kawasan Deltamas, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/1/2023).Menkominfo Johnny G. Plate melakukan inspeksi dadakan terhadap proyek pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama di kawasan Deltamas, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/1/2023). Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET

Ia juga turut menyoroti agar Pusat Data Nasional yang menelan investasi senilai 164,5 juta Euro atau Rp 2,5 triliun ini terbebas dari ancaman banjir dan gempa bumi.

"Concern dengan progress. Bukan zamannya lagi janji-janji. Tidak hanya fisik, tapi seluruh spesifikasi yang ada. Apa benar tahan gempa, termasuk memenuhi standar Tier 4," ungkapnya.

"Penerapan dipercepat, jangan sampai rencana besar tapi realisasi rendah. Jangan sampai terhambat, apalagi akan ada perubahan dalam layanan pemerintah. Nanti, rutin kita lakukan progress review meeting. Tanggal 20 Oktober 2024 harus sudah selesai," pungkas Menkominfo.

Rencana pembangunan Pusat Data Nasional pemerintah pertama ini dilakukan dalam 24 bulan atau sampai dengan tanggal 20 Oktober 2024. PDN di Bekasi tersebut berdiri di atas lahan seluas 49.941 meter per segi dengan luas lahan terbangun 22.181,60, dan luas gedung total 12.193,60 meter per segi.

Data center pertama pemerintah ini akan didukung kapasitas daya 20 MW, empat ruang IT dengan utilitas listrik 4,5 MW, dan memiliki 320 rak server. Sementara itu, berbicara kapasitas komputasi di PDN ini memiliki prosesor 25 ribu core, storage 400 petabytes, dan memori mencapai 200 terabytes.




(agt/fyk)