Set Top Box Gratis TV Digital Apa Ada Garansi? Ini Kata Kominfo

Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan bahwa set top box gratis TV digital memiliki garansi.

Dengan adanya garansi ini, maka set top box gratis tersebut bila ada kerusakan dalam jangka waktu tertentu, bisa dilakukan perbaikan.

"Tentang garansi, itu sudah melekat di perangkatnya," ujar Plt Dirjen PPI Kementerian Kominfo, Ismail, saat RDP dengan Panitia Kerja Digitaliassi Penyiaran, Rabu (26/1/2022).

Adapun dasar hukum penyediaan alat bantu penerimaan siaran TV digital, yakni set top box (STB) itu mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi, dan Penyiaran (Postelsiar) pada Pasal 85.

Set top box gratis TV digital tersebut nantinya bersumber dari penyelenggara multipleksing (mux) dan pemerintah. Perangkat ini nantinya diberikan kepada rumah tangga miskin.

Bila mengacu Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos), jumlah rumah tangga miskin itu mencapai 7,9 juta yang tersebar di wilayah terdampak penghentian siaran TV analog atau Analog Switch Off (ASO) ini.

Hanya saja ada 6,7 juta rumah tangga yang berada di wilayah yang terdampak ASO. Adapun, Kominfo mengasumsikan bahwa setiap rumah tangga miskin itu punya TV analog di rumahnya.

"Data ini maksimumnya. Kenapa? karena mungkin sebagian 6,7 juta ternyata tidak punya TV atau tidak membutuhkan STB karena tidak punya TV. Tapi, data ini tidak mungkin lebih. Data ini sudah lengkap nama, alamat, bisa kita kelompokan per tahapan ASO," tuturnya.

Berikut pembagian set top box gratis TV digital berdasarkan tahapannya:

Sejauh ini, set top box gratis yang sudah tersedia, yakni lima juta unit STB berasal dari penyelenggara mux dan satu juta unit STB dari pemerintah.

"Untuk sisanya, 1,7 juta STB saat ini sedang dicari jalan keluarnya," kata Ismail.