Infodemi Hingga Hoax COVID-19 di Medsos Tembus Ribuan Postingan
Hide Ads

Infodemi Hingga Hoax COVID-19 di Medsos Tembus Ribuan Postingan

Agus Tri Haryanto - detikInet
Senin, 19 Jul 2021 17:30 WIB
Close up of a computer keyboard with word of hoax on the red button
Foto: Getty Images/iStockphoto/CreativaImages
Jakarta -

Hoax dan disinformasi yang berkaitan dengan virus Corona (COVID-19) masih terus beredar luas, terutama di media sosial.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate telah melakukan pertemuan secara virtual dengan para pengelola media sosial yang beroperasi di Indonesia pada Minggu (18/9).

Dalam kesempatan itu, ia menyesalkan banjir informasi yang tidak tepat dan sangat mempengaruhi laju pemulihan pandemi COVID-19 di Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

"Penyebaran berita bohong sangat memengaruhi pemikiran manusia, yang menjadi taruhan adalah nyawa saudara-saudara kita sebangsa Indonesia. Sudah banyak yang menjadi korban dari penyebaran infodemi yang kian masif ini, kita tidak boleh menyerah kalah," tutur Johnny.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, ia telah menginstruksikan kepada semua platform digital untuk lebih proaktif melakukan penanganan konten hoax, turut mengamplifikasi pesan yang membangun optimisme dan kekuatan bangsa, serta turut menyebarkan informasi kebijakan dan penanganan COVID-19 oleh pemerintah, termasuk percepatan vaksinasi dan penanganan protokol kesehatan.

Berikut temuan Kominfo menyangkut infodemi yang masih beredar di media sosial:

1. Infodemi yang terkait dengan hoax dan disinformasi COVID-19

Sepanjang 23 Januari hingga 2020 hingga 18 Juli 2021 telah ditemukan 1.763 isu hoax COVID-19 yang tersebar ke dalam 3.817 postingan media sosial, di mana 3.356 postingan di antaranya telah diturunkan atau di-take down. Beragam temuan tersebut ditindaklanjuti dengan penegakan hukum oleh Kepolisian RI terhadap 767 kasus yang dilakukan sampai dengan 15 Juli 2021.

Temuan hoax ini menyangkut isu antara lain pemelintiran informasi bahwa rumah sakit sengaja meng-covid-kan para pasien yang data demi keuntungan komersil hingga kabar sehat bahwa COVID-19 merupakan konspirasi.

2. Infodemi yang terkait dengan hoax dan disinformasi Vaksin COVID-19

Sepanjang 4 Oktober 2020 hingga 18 Juli 2021 telah ditemukan 252 isu hoax vaksin COVID-19 pada 1.850 postingan media sosial, di mana seluruhnya telah ditangani atau di-take down.

Temuan hoax ini menyangkut isu, di antaranya vaksin yang menyebabkan gelombang radiasi elektromagnetik, informasi keliru yang menuding bahwa vaksin menyebabkan kematian, dan juga informasi keliru yang menyatakan bahwa penyebaran COVID-19 varian Delta disebabkan karena vaksinasi.

3. Infodemi yang terkait dengan hoax dan disinformasi PPKM Darurat

Sepanjang 4 Juli hingga 18 Juli 2021 telah ditemukan 25 isu hoax PPKM Darurat pada 209 postingan media sosial, di mana 136 postingan di antaranya telah ditangani atau di-take down.

Temuan hoax ini utamanya menyangkut informasi keliru tentang penolakan PPKM Darurat di berbagai daerah, serta pemahaman yang salah mengenai perpanjangan PPKM Darurat.




(agt/fay)