.webp)
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate optimistis target migrasi TV analog ke digital atau Analog Switch Off (ASO) rampung dalam dua tahun ke depan.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sudah memantapkan tanggal bahwa siaran TV analog per 2 November 2022 akan ditutup. Terhitung tanggal itu pula, siaran TV digital resmi mengudara.
"Kita mempunyai waktu kurang dari dua tahun untuk menyiapkan semua perangkat peraturan dan kesiapan industri penyiaran, khususnya televisi di Indonesia untuk menyesuaikan diri dengan rencana tersebut," ujar Menkominfo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Johnny, Undang-Undang Cipta Kerja telah membuka ruang untuk mempermudah dan membantu agar capital expenditure lebih efisien melalui biaya modal yang akan disediakan untuk menyiapkan infrastruktur TV digital.
"Di antaranya adalah infrastruktur sharing. Memang, sudah disiapkan potensi infrastruktur sharing yang tentu harus dibicarakan diantara industri pertelevisian dan industri lainnya yang mempunyai infrastruktur yang bisa digunakan untuk kepentingan infrastruktur digital broadcasting kita," paparnya.
Disampaikan Menkominfo, migrasi TV analog ke digital ini sebagai bagian dari upaya akan memberikan multiplier effect bagi pertumbuhan perekonomian Indonesia.
Berdasarkan kajian tahun 2017 yang dilakukan oleh Boston Consulting Group, hingga tahun 2026, digitalisasi penyiaran diproyeksikan mendorong 181 ribu penambahan kegiatan usaha baru, 232 ribu penambahan lapangan kerja baru, dan penambahan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 77 triliun. Digitalisasi penyiaran juga berpotensi memberikan kontribusi pada PDB nasional hingga mencapai Rp 443,8 triliun.
Oleh karena itu, Menteri Johnny yakin hal itu bisa diselesaikan dan saat ini, lanjutnya, di tahap akhir menyiapkan payung payung hukum yang lebih teknis seperti Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Menteri (PerMen) untuk menterjemahkan Undang-Undang Cipta Kerja sektor Pos Telekomunikasi dan Penyiaran tersebut.
"Harus optimis, kenapa? Saat ini pun simulcast sudah berjalan, penyiaran analog dan digital itu sudah berjalan. Sekarang ini tahapannya saja mengakhiri analog atau yang disebut dengan analog switch selambat-lambatnya tanggal 2 November tahun 2022 pada pukul 24.00 WIB," ungkapnya.
(agt/rns)
