Kominfo Rapat dengan GrabCar dan Uber Cari Solusi Soal Taksi Online
Hide Ads

Kominfo Rapat dengan GrabCar dan Uber Cari Solusi Soal Taksi Online

Muhammad Iqbal - detikInet
Selasa, 15 Mar 2016 15:19 WIB
Foto: M Iqbal/detikcom
Jakarta - Permintaan Kementerian Perhubungan memblokir aplikasi layanan transportasi online seperti Uber dan GrabCar, tak serta merta diamini oleh Kementerian Komunikasi dan informatika. Siang ini Kominfo menggelar rapat untuk mencari solusi tersebut.

Rapat digelar di kantor Kominfo, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (15/3/2016). Dalam jadwal rapat digelar pukul 13.30 WIB, namun belum diketahui siapa saja yang hadir dan pukul berapa dimulai.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Andri Yansyah yang datang pukul 14.00 WIB belum tahu agenda detail yang akan dibahas dalam rapat kali ini. "Enggak tahu, saya diundang," kata Andri yang mengenakan seragam Dishub DKI itu,

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hadir juga perwakilan GrabCar, Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata, lalu dari Kemenhub tampak hadir Plt Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Sugihardjo. Sementara Rudiantara sudah lebih dulu berada di kantornya.

Pertemuan itu digelar tertutup. Rencananya, akan ada jumpa pers hasil pertemuan untuk mencari solusi atas GrabCar dan Uber. Sejumlah awak media sudah menunggu untuk hasil rapat itu.

Sebelumnya, Menkominfo Rudiantara menyebut pihaknya perlu mengkaji lebih dulu permintaan blokir aplikasi GrabCar dan Uber. Menurutnya, aplikasi yang menjadi kebutuhan masyarakat itu seharusnya bisa diselesaikan di Kemenhub.

"Kita main ubah-ubah begitu saja enggak bisa. Faktanya ada UU yang mengatur, faktanya lagi ada layanan yang lebih affordable (terjangkau) bagi masyarakat. Kita akan cari solusi," ujar Rudiantara saat ditemui di Menara Kadin, Kuningan, Jakarta Selatan, siang tadi.

Rudiantara menjelaskan, meski Uber dan Grabcar dinilai Kemenhub melanggar aturan, jika pihaknya melakukan penutupan pada aplikasi tersebut, dikhawatirkan akan timbul gejolak di masyarakat. Apalagi aplikasi tersebut tengah jadi solusi transportasi yang nyaman dan terjangkau.

"Harapannya ada di Perhubungan (Kementerian Perhubungan) ini sebetulnya semuanya bisa diselesaikan, nanti siang kita akan atur pertemuan (GrabCar dan Uber) dan juga Kemenhub," kata Rudiantara. (jsn/ash)