.webp)
Sudah jatuh tertimpa tangga. Mungkin itu kalimat yang tepat mendeskripsikan bagaimana nasib developer game asal Rusia, Fntastic.
Fntastic baru merilis game barunya berjudul The Day Before, namun game ini diejek para gamer sedunia karena dinilai buruk. Setelah itu, mereka mengumumkan kabar yang begitu menyedihkan. Ya, developer ini menyatakan berhenti beroperasi alias resmi tutup.
"Hari ini kami mengumumkan penutupan Fntastic Studio. Sayangnya, The Day Befoe gagal secara finansial, dan kami kekurangan dana untuk melanjutkannya," tulis Fntastic, sebagaimana pantauan detikINET dari Twitter resminya, Rabu (13/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fntastic mengaku bahwa semua pendapatan yang selama ini didapatkannya, hanya untuk melunasi utang ke mitra mereka. Lalu, hasil penjualan The Day Before sama sekali tidak mereka kantongi.
Perusahaan menjelaskan, di sini gamer bisa meminta pengembalian dana pembelian game tersebut. Fntastic dan Mytona (publisher game The Day Before) sudah bekerja sama dengan Steam supaya hal ini dapat terwujud.
"Kami mohon maaf jika kami tidak memenuhi harapan Anda. Kami melakukan segalanya sesuai kemampuan kami, namun sayangnya, kami salah menghitung kemampuan kami. Membuat game adalah upaya yang sangat menantang," ujarnya.
Ini adalah kesialan beruntun setelah sebelumnya, game baru mereka The Day Before tidak mendapat respon positif. Banyak gamer kecewa, karena apa yang disuguhkan Fntastic tidak sesuai dengan janjinya.
Sejak berita ini dibuat, sudah ada lebih dari 20 ribu pemain memberikan ulasannya. Kesimpulannya pun jelas mengarah kepada penilaian yang sangat negatif.
Ulasannya di Steam berisi kekesalan para pemain yang menyebut ini sebagai sebuah penipuan. Tidak sedikit dari gamer yang mengeluhkan masalah server dan level yang rusak, sehingga memicu niat mereka untuk meminta pengembalian dana.
"Saat ini, masa depan The Day Before dan Propnight tidak diketahui, tetapi server akan tetap beroperasi," pungkasnya.
(hps/fay)
