Sedang ramai di TikTok, yang menyebutkan bahwa Moonton selaku developer game Mobile Legends mendukung Israel. Katanya mereka telah mendonasikan sejumlah uang senilai Rp 1,5 miliar. Tapi apakah berita tersebut benar?
Terkait hal ini, Azwin Nugraha, PR & Communications Manager Moonton Indonesia, memberikan bantahannya. Berbicara kepada detikINET, Selasa (21/11/2023), dia bilang kalau semua informasi itu bohong.
"Terkait rumor yang beredar (perihal Moonton mendonasikan sejumlah uang ke Israel) ini adalah hoax. Kami berhak untuk meminta pertanggungjawaban hukum bagi mereka yang mendukung dan menyebarkan rumor ini," tegas Azwin.
Pantauan detikINET dari platform media sosial milik ByteDance, video yang menyebarkan informasi liar itu masih ada. Setidaknya ditemukan dua akun yang menyebutkan secara gamblang terkait isu tidak benar tersebut.
Isi konten keduanya bisa dibilang senada. Mereka sama-sama menyebutkan, kalau Mobile Legends merupakan game haram karena pengembangnya dinarasikan telah mendukung Israel.
Kendati begitu, ternyata banyak netizen yang tidak langsung percaya begitu saja. Di kolom komentar salah satu videonya, tidak sedikit dari mereka yang mempertanyakan buktinya.
Bahkan sampai ada yang mencoba menelusurinya di Google pun, tidak menemukan fakta soal Moonton dukung Israel. Jadi dari pernyataan yang diberikan Azwin sudah membuktikan bahwa semua itu tidak benar alias hoax.
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya perusahaan besar kena tuduhan dukung Israel, di tengah genosida yang negara itu lakukan terhadap Palestina. Sebelumnya ada Danone yang mengalami hal serupa, akan tetapi dengan tegas menyatakan bahwa mereka tidak memiliki afiliasi dengan politik mana pun.
Simak Video "Video: Di Sidang Dewan HAM PBB, RI Minta Penindasan atas Palestina Disetop"
(hps/fay)