Sabar Ya! PS5 Diprediksi Akan Langka Hingga 2024

Ilustrasi Playstation 5 — Gamer Harus Sabar! Sony Prediksi Kelangkaan PS5 Hingga 2024 (Foto: Unsplash/RRQ)

Jakarta -

Sony belum lama ini, meluncurkan laporan bertajuk Business Segment Briefing untuk tahun 2022. Mereka memperkirakan, kurangnya pasokan PS5 akan terjadi hingga 2024 mendatang.

Sejak dirilis pada bulan November 2020 lalu, kehadirannya memang mampu menarik minat banyak gamer untuk bisa memboyongnya. Namun sayang, Sony belum bisa memasok konsol ini lebih banyak, dalam upaya memenuhi permintaan para penggemar.

Dari data yang disuguhkan, Sony sudah melakukan usaha agar permasalahan ini dapat terselesaikan. Termasuk mencari sumber pemasok suku cadang dari beberapa vendor, dilansir detikINET dari IGN Asia Tenggara, Senin (30/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka mengungkapkan, bahwa permintaan untuk sistem PS5 sendiri, berada dalam titik tertinggi sepanjang masa. Menurutnya, pengecer di Amerika Serikat (AS), menjual 1.000 konsol next-gen besutannya dalam hitungan menit. Di mana artinya, permintaan tersebut melebihi pasokan yang ada.

Sebenarnya ada berbagai macam alasan menjadikan PS5 langka. Tetapi kekurangan chip yang sedang berlangsung di seluruh dunia, merupakan masalah utamanya saat ini. Bahkan itu berdampak besar pada semua industri elektronik termasuk kartu grafis.

Patrick P Gelsinger, CEO Intel, juga memiliki pendapat serupa dengan Sony. Mengingat situasi seperti ini, dia mengatakan tidak akan membaik hingga 2024.

Kendati demikian, raksasa video game tersebut, berharap bisa segera menutup kesenjangan penjualan antara PS4 dan PS5. Karena menilik dari laporan terbarunya, PlayStation menjual 3,1 juta unit next-gen lebih sedikit dibandingkan saudaranya, pada periode yang sama setelah peluncuran.

Sedikit informasi, bahwa Sony sendiri hanya butuh 82 menit untuk menjual 80 ribu unit PS5. Sedangkan mereka harus menghabiskan waktu hingga sembilan hari, agar bisa menjual unit PS4 dengan jumlah serupa.

Terlepas dari hal itu semua, sebenarnya gamer masih bisa memiliki PS5 dari para pengecer. Hanya saja, harga jual yang ditawarkan tidak masuk akal dan lebih mahal.