Epic Cekal 1.200 Pemain dari Piala Dunia Fortnite

Jakarta - Untuk event sekelas Piala Dunia Fortnite pemain yang berpartisipasi tentunya tidak hanya memiliki kemampuan yang tinggi, tapi juga bisa berkompetisi dengan sportif. Tapi ternyata pengembang Fortnite, Epic Games, menemukan ribuan pemain yang berbuat curang.

Secara total, Epic mencekal 1.200 pemain karena berbagai tindakan kecurangan. Pencekalan ini dilakukan ketika turnamen kualifikasi untuk Piala Dunia Fortnite baru memasuki minggu pertama.

Baca juga: Fortnite Kini Punya Fitur Andalan Apex Legends

Paling banyak, yaitu sekitar 1.163 pemain, menerima larangan bermain selama dua minggu karena melanggar region block, dan 196 dari mereka harus mengembalikan hadiah yang telah mereka terima.

48 pemain lainnya dilarang bermain selama dua minggu karena berbagi akun, dan sembilan di antara mereka harus kehilangan hadiah. Delapan pemain juga dicekal karena teaming, atau membuat aliansi dengan lawan.

Bahkan ada satu pemain yang telah mencapai semifinal, tapi kemudian dicekal secara permanen dari Fortnite karena ketahuan menggunakan aplikasi cheat. Pemain tersebut hanya bermain selama lima menit sebelum ketahuan dan dicekal oleh Epic.

Baca juga: Realme 3 Pro Pamer Fortnite 60fps, Sindir Ponsel Redmi?

"Tujuan utama kami adalah mendukung kompetisi yang menyenangkan, inklusif, dan sejalan dengan semangat keseluruhan Fortnite," tulis Epic dalam keterangan resminya seperti dikutip detikINET dari Polygon, Minggu (21/4/2019).

"Perilaku tidak sportif dari peserta tidak termasuk dalam semangat itu, dan tidak akan ditoleransi dalam kompetisi Fortnite," sambungnya.

Kualifikasi untuk Piala Dunia Fortnite telah dimulai sejak tanggal 13 April lalu dan akan terus berlanjut hingga sembilan minggu ke depan. Pemain-pemain terbaik kemudian akan bertanding di Piala Dunia Fortnite yang diselenggarakan pada tanggal 26-28 Juli untuk merebut total hadiah sebesar USD 1 juta.

(vim/afr)